Ragam Contoh

5 Contoh Gangguan Penglihatan Pada Manusia, Apa Saja?

Pada matei Ilmu Pengeahuan Alam dan Sosial, khususnya di kelas 5 DSD, kamu akan belajar tentang apa saja gangguan penglihatan.

Instagram
Bagi seseorang yang mengalami gangguan mata silindris, maka bisa dibantu dengan penggunaan kacamata silindris. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Mata berguna untuk melihat.

Pada matei Ilmu Pengeahuan Alam dan Sosial, khususnya di Kelas 5 SD, kamu akan belajar tentang apa saja gangguan penglihatan.

Perlu kita ketahui, bahwa mata menjadi bagian dari tubuh yang sangat memiliki peranan penting di kehidupan manusia.

Tentu saja, mata adalah indra penglihat yang memiliki fungsi sendiri, mulai dari alis, kornea hingga pupil.

Namun, kerusakan pada mata bisa terjadi jika kita tidak menjaga kesehatan mata kita.

Karena biasanya, seiring berjalan waktu dan bertamabh usia, penglihatan kita bisa menurun atau rusak.

Apakah Penyakit GERD Bisa Membahayakan Tubuh? Cek 11 Gejala GERD

Mata juga saling berkodinasi dengan benda sekitar dan menyerapnya ke dalam otak.

Apabila salah satunya tidak berfungsi baik, maka akan terjadi gangguan penglihatan pada manusia.

Gangguan penglihatan ini bisa terjadi karena beberapa hal, mulai dari bawaan sejak lahir, penyakit lain, usia, atau kebiasaan.

Beberapa gangguan penglihatan bisa diperbaiki dengan menggunakan kacamata khusus maupun lewat operasi.

Lalu, apa saja gangguan pada mata ya? Yuk, kita simak :

1. Rabun Jauh

Rabun jauh merupakan ketidakmampuan mata melihat benda dalam jarak yang cukup jauh secara jelas.

Rabun jauh bisa juga diartikan sebagai kelainan pada lensa mata ketika bayangan benda terbentuk di depan retina.

Penyebabnya bisa beragam, mulai dari perilaku atau kebiasaan yang kurang sehat hingga kurang vitamin A.

Contoh kebiasaan kurang sehat, seperti membaca sambil tiduran, membaca di ruangan redup, hingga terlalu lama main ponsel.

Gangguan penglihatan berupa rabun jauh ini juga bisa terjadi akibat faktor keturunan dari ayah atau ibu.

Bagi seseorang yang mengalami rabun jauh, maka dapat dibantu dengan menggunakan kacamata minus atau cekung.

Soal Sumatif MTK Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Semester 1 dan Kunci Jawaban Soal

2. Rabun Dekat

Rabun dekat adalah ketidakmampuan mata untuk melihat dalam jarak yang cukup dekat secara jelas.

Rabun dekat juga bisa diartikan sebagai kelainan pada lensa mata yang terlalu pipih sehingga tidak bisa melihat jarak dekat.

Rabun dekat bisa disebabkan karena faktor usia dan umumnya mulai terjadi pada usia 40 tahun ke atas.

Meski sering disebut sebagai mata tua, namun rabun dekat juga bisa disebabkan karena faktor keturunan, lo.

Gangguan mata ini dapat dibantu dengan menggunakan kacamata rangkap (untuk mata tua) dan kacamata plus (untuk rabun dekat).

3. Mata Silindris

Mata silindris ini merupakan gangguan refraksi mata yang menyebabkan penglihatan menjadi kabur.

Silindris ini terjadi karena lengkungan pada kornea menyebabkan cahaya yang masuk tidak fokus pada retina.

Penyebabnya bisa karena kebiasaan buruk, seperti membaca atau menonton televisi posisi miring hingga membaca sambil tiduran.

Meski begitu, tidak menutup kemungkinan pula bahwa mata silindris ini terjadi karena faktor keturunan dari ayah atau ibu.

Bagi seseorang yang mengalami gangguan mata silindris, maka bisa dibantu dengan penggunaan kacamata silindris.

Soal Sumatif PKN Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka Semester 1 dan Kunci Jawaban Soal

4. Buta Warna

Buta warna bukan bentuk kebutaan yang tidak bisa melihat apa pun, melainkan suatu kelainan pada mata.

Penyebab buta warna adalah ketidakmampuan sel-sel kerucut mata menangkap suatu spektrum warna.

Orang yang mengalami buta warna biasanya sulit untuk membedakan warna tertentu. Biasanya merah dan hijau.

Buta warna ini disebabkan oleh keturunan orang tua, bertambahnya usia, paparan sinar UV berlebihan, hingga kecelakaan.

5. Katarak

Selanjutnya ada katarak, yang merupakan suatu gangguan ketika lensa mata menjadi keruh dan berawan.

Katarak berkembang perlahan. Awalnya tidak terasa mengganggu, namun lama-kelamaan akan mengganggu penglihatan.

Penyebab katarak yang paling umum ditemui adalah akibat proses penuaan atau trauma sehingga ada perubahan jaringan mata.

Bagi pasien katarak, maka pandangannya menjadi kabur, tidak tajam, rasa silau saat melihat cahaya, hingga pandangan ganda.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved