Ducati Ungkap Penyebab Peningkatan Motor KTM di MotoGP

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ducati mengungkap penyebab peningkatan motor KTM di MotoGP.

Ducati mencatat peningkatan daya saing KTM berasal dari kepindahan insinyur penting dari Borgo Panigale ke Mattighoffen.

Kepindahan Jack Miller dari Ducati ke KTM untuk musim MotoGP 2023 membuatnya membawa beberapa anggota tim penting bersamanya ke Mattighoffen, markas pabrikan Austria.

Salah satunya adalah Fabiano Sterlacchini, yang menghabiskan 17 tahun sebagai direktur teknis Ducati tetapi kini telah membawa keahliannya ke KTM.

Ducati mengetahui KTM telah melakukan pekerjaan dengan baik, beberapa insinyurnya sekarang bekerja untuk KTM.

“Kamu bisa melihat hasilnya,” kata Sporting Director Ducati Paolo Ciabatti disadur dari crash.net, Sabtu 8 Juli 2023.

• Pebalap Aprilia Keluhkan Susahnya Menyalip di MotoGP

[Cek berita dan artikel MotoGP klik di sini]

Brad Binder di urutan keempat, dan Miller di urutan ketujuh, di klasemen MotoGP menegaskan bagaimana KTM muncul sebagai rival terdekat Ducati yang dominan.

Ia mengaku sedikit terkejut Aprilia entah bagaimana tidak mencapai apa yang diharapkan, dalam hal daya saing.

Secara keseluruhan, ini adalah situasi baru, tiga pabrikan Eropa memimpin.

“Sejauh ini, kami memimpin kejuaraan pabrikan. Ini positif, awal musim, dan kami berharap untuk terus seperti ini,” tuturnya.

Pebalap pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia, memimpin klasemen MotoGP saat ia mengincar gelar kedua berturut-turut.

Pecco berpotensi untuk mempertahankan gelar yang didapatnya tahun lalu, mengakhiri puasa yang dialami Ducati sejak tahun 2007.

Tidak hanya Bagnaia di tim pabrikan, Marco Bezzecchi (VR46) dan Jorge Martin (Pramac Racing) muncul sebagai penantang gelar meski berstatus pembalap satelit.

Ciabatti memberi peringkat musim Ducati sejauh ini dari 10: “Saya tidak pernah suka mengatakan 10, tapi saya akan mengatakan minimal 9,5!

Ducati begitu bahagia karena memimpin kejuaraan dengan Pecco.

Namun Ducati memiliki tiga pebalap lain dekat dengannya Martin, Bezzecchi, Johann Zarco.

• Marc Marquez Terima Kenyataan Deretan Pebalap MotoGP Berkualitas Gagal di Honda

Ducati mendapatkan hasil terbaik di Sachsenring.

Lima Ducati berada di posisi lima pertama.

Hal ini belum pernah terjadi dalam sejarah Ducati.

Teknisi telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam mengembangkan motor 2023, tetapi bahkan motor 2022 pun sangat kompetitif.

Ada sedikit perbedaan antara motor tahun ini dan motor tahun lalu.

Semua tim yang menggunakan Ducati, semua pebalap di Ducati, bisa kompetitif.

“Kami telah melihat mereka semua berjuang untuk podium, para pebalap dari setiap tim,” jelasnya.

(*)