Waspada Rabies
Disbunnak Sanggau Catat 308 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies
Dikatakannya, 308 gigitan tersebut tersebar di 15 Kecamatan di Kabupaten Sanggau. "Dan dari semuanya itu, belum ada yang terindikasi rabies," katanya,
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Sanggau, Dadan Sumarna mengatakan bahwa hingga dari Januari 2023 hingga saat ini sebanyak 308 kasus gigitan hewan penular rabies (hpr) di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Dikatakannya, 308 gigitan tersebut tersebar di 15 Kecamatan di Kabupaten Sanggau.
"Dan dari semuanya itu, belum ada yang terindikasi rabies," katanya, Selasa 20 Juni 2023.
• Sintang Terancam Kehabisan Vaksin Rabies Imbas Populasi Anjing yang Membludak
Saat ini juga pihaknya gencar melakukan vaksinasi terhadap hewan penular rabies di Kabupaten Sanggau.
Dadan mengatakan, animo masyarakat untuk memvaksin hewannya juga cukup tinggi, walaupun sebelumnya ada sebagian yang masih takut.
"Ada sebagian yang masih takut, tapi dari berita yang sekarang lagi viral, mereka antusias," ujarnya. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
| Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Catat Lima Kasus Kematian Akibat Rabies di 2025 Ini |
|
|---|
| Kapuas Hulu Waspada Anjing Rabies, Ini Langkah Pemda |
|
|---|
| Harysinto Linoh Dukung Kader Siaga Rabies Dibentuk di Semua Desa se-Sintang |
|
|---|
| Dispertabun Sintang Resmi Bentuk Kader Siaga Rabies |
|
|---|
| Status KLB Rabies di Sintang Belum Dicabut, Vaksinasi Digencarkan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.