Profil Desainer Outer Etnik Kalbar Brand Niinaka, Kekinian dan Cocok untuk Semua Kalangan

Satu diantara desainer etnik yang cukup dikenal di Kalbar dengan brand Niinaka adalah Nina Atirama Kartarineka.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Nina Atirama Kartarineka, sosok dibalik desain outer etnik Kalbar brand Niinaka. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Fashion etnik kian diminati semua kalangan, tak terkecuali pejabat.

Peluang ini menjadi angin segar bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terutama fashion.

Satu diantara desainer etnik yang cukup dikenal di Kalbar dengan brand Niinaka adalah Nina Atirama Kartarineka.

Nama Niinaka sendiri merupakan singkatan dari nama owner yaitu Nina Kartarineka. 

Nina menggunakan namanya karena produk yang dihasilkan adalah hasil karya sendiri dan wujud penghargaan kepada diri sendiri serta menjadi sebuah pengingat akan tanggung jawab kepada diri sendiri untuk menciptakan suatu karya yang baik dan bermanfaat. 

Kisah Afifaya Dalami Passion Bidang Fashion, Brand Begayabyta Tampil di Muslim Fashion Festival 2023

Nina sendiri memulai usaha di bidang fashion pada akhir tahun 2017. 

Saat itu, ia memulai bisnis fashion dengan memproduksi hijab syar'i. Ketika mulai mengenal kain tenun, ia pernah mencoba mengaplikasikan kain tenun ke dalam desain hijab, tetapi respon pasar kurang maksimal hingga ia mencoba memproduksi outer.

"Untuk outer etnik sendiri mulai launching pada tahun 2020 dan langsung mendapat sambutan yang positif. Terbukti dengan permintaan yang terus bertambah. Sehingga saya terus berinovasi dengan desain-desain yang kekinian sehingga diharapkan bisa juga menyentuh kalangan anak muda," ujar Nina kepada TribunPontianak.co.id, Sabtu 10 Juni 2023.

"Sejak tahun 2020 itu, Niinaka mulai fokus pada produk outer ready to wear hingga saat ini. Mengapa memilih outer karena merupakan pakaian luaran yang bisa dipakai sendiri atau dipadukan dengan inner atau dalaman. Setiap waktu, selalu saja muncul model pakaian terbaru. Tapi salah satu timeless fashion yang selalu ada dari masa kemasa adalah outwear atau lebih dikenal dengan outer," ujarnya.

Outer menurut Nina membuat styling makin mudah, bahkan jika hanya mengenakan kaos atau tanktop saja, seseorang sudah bisa tampil keren.

"Bahkan bagi beberapa wanita yang ingin menutupi bentuk tubuhnya, bisa menggunakan outer sebagai solusi untuk tampil lebih rapi dan santun. Outer sangat bisa diandalkan untuk berbagai acara," ujarnya.

Selain itu, pilihan outer kata Nina sangat banyak dan ia memilih menggunakan kombinasi dengan tenun Kalbar, sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap kelestarian budaya lokal.

Dunia fashion sebenarnya tidak asing bagi Nina, ia dan ibu serta salah seorang kakaknya juga bergerak di bidang fashion dulunya.

Rasa suka membuat pakaian sendiri dengan gaya sendiri menjadi daya tarik untuk belajar membuat pakaian.

"Seiring waktu dimasa pandemi saya mendapat kesempatan untuk belajar di bidang fashion dengan mengikuti salah satu program nasional. Bertemu dengan teman-teman yang berkecimpung di dunia yang sama dan berkenalan dengan penggiat kain-kain wastra Indonesia membuat saya mulai mengenal dan tertarik terhadap kain tenun," ujarnya. 

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved