Khazanah Islam
Cek Keringanan Ibadah Bagi Jamaah Calon Haji 2023 Saat di Tanah Suci
amaah haji yang memiliki risiko tinggi seperti lansia, punya riwayat penyakit, atau penyandang disabilitas perlu mengantisipasi dengan tidak memaksa
Jamaah yang berhalangan untuk wukuf karena sakit atau melahirkan dapat melaksanakannya di dalam mobil atau ambulans.
Jamaah haji tamattu’ atau haji qiran yang tidak sanggup membayar dam boleh menggantinya dengan berpuasa selama 10 hari (3 hari ketika sedang berhaji dan 7 hari di tanah airnya).
Jika tidak bisa melaksanakan mabit di Muzdalifah, boleh hanya sepintas di sana asalkan pada waktu malam hari atau hanya berada di mobil saja.
Sholat boleh dijamak dan diqashar selama melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Semua rukhsah yang disebutkan di atas menunjukkan bahwa aturan-aturan yang ada dalam Islam bukan untuk menyulitkan umatnya.
Sebaliknya, aturan-aturan tersebut justru dapat disesuaikan dengan fitrah manusia sehingga tidak akan dibebankan atas ibadahnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
SEJARAH Besar Bulan Rabiul Akhir dan Asal Nama Kata Rabi': Bulan Penuh Makna dalam Kalender Hijriah |
![]() |
---|
KUMPULAN Doa dan Amalan Saat Menuntut Ilmu Mulai Sebelum Belajar Hingga Kemudahan Mengingat |
![]() |
---|
AMALAN Doa Memohon Selalu Diluaskan Rezeki Dibaca Setiap Pagi atau Setelah Shalat 5 Waktu |
![]() |
---|
DOA Masuk Pasar Bacaan Arab Latin Hingga Terjemahan Mohon Perlindungan dari Keburukan |
![]() |
---|
KUMPULAN Doa dan Waktu Mustajab Setiap Hari Jumat Memohon Rezeki Berlimpah yang Berkah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.