Khazanah Islam
Bolehkah Seorang Muslim Buang Air Kecil Sambil Berdiri? Cek Penjelasan Singkat Berikut ini
Banyak riwayat yang menerangkan bahwa setiap Muslim dianjurkan untuk duduk saat buang air kecil.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Islam mengatur seluruh sendi kehidupan secara lengkap
Hal itu lah menjadikan Islam dianggap sebagai Agama yang memiliki panduan kehidupan yang lengkap.
Termasuk di antaranya dalam membuang kotoran seperti kecing dan buang air besar.
Penting untuk dicatat bahwa menjaga kebersihan dan etika sangatlah penting dalam Islam.
Banyak riwayat yang menerangkan bahwa setiap Muslim dianjurkan untuk duduk saat buang air kecil.
• Hukum dan Latar Belakang Walimatus Safar, Doa Bersama Masyarakat Indonesia Sebelum Berangkat Haji
Mengutip langsung dari laman khalidabdullah.com secara rinci menjelaskan etika kencing bagi seorang muslim,
termasuk hikmah mengapa Rasulullah Saw melarang kita kencing sambil berdiri.
Kencing atau bahasa halusnya buang air seni ini sudah bukan suatu hal yang asing lagi bagi umat manusia.
Setiap manusia melakukan aktivitas ini untuk mengeluarkan sisa-sisa metabolisme tubuh (mengeluarkan kotoran tubuh).
Dalam melakukan aktivitas ini pun kita dituntut melakukannya dengan benar dan sesuai aturan.
Hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah ra , di mana ia berkata,
"Siapa yang bilang bahwa Rasulullah SAW kencing sambil berdiri, jangan dibenarkan.
Beliau tidak pernah kencing sambil berdiri." Dari Aisyah ra.
berkata bahwa Rasulullah SAW tidak pernah kencing sambil berdiri semenjak diturunkan kepadanya Alquran.
• Apa Akibat Sering Menahan Kencing ? Ketahui Dampaknya, Bisa Kena Sistitis Loh ! Apa itu Sistitis ?
Secara medis kencing berdiri adalah penyebab utama penyakit kencing batu pada semua penderita penyakit tersebut dan merupakan salah satu penyebab penyakit lemah syahwat bagi sebagian pria.
Secara agama, kebanyakan orang yang biasanya kencing berdiri kemudian mereka akan mendirikan shalat,
ketika akan ruku atau sujud maka terasa ada sesuatu yang keluar dari kemaluannya,
itulah sisa air kencing yang tidak habis terpencar ketika kencing sambil berdiri.
Apabila hal ini terjadi maka shalat yang dikerjakannya tidak sah karena air kencing adalah najis dan salah satu syarat sahnya shalat adalah suci dari hadats kecil maupun hadats besar.
Umumnya kita memandang ringan terhadap cara dan tempat buang air,
mungkin karena pertimbangan waktu atau situasi dan kondisi yang mengharuskan (terpaksa) untuk kencing berdiri tanpa menyangka keburukannya dari sisi sunnah dan kesehatan.
Kebiasaan orang kencing berdiri akan mudah lemah batin, karena sisa-sisa air dalam pundit-pundi yang tidak habis terpancar menjadikan kelenjar otot-otot dan urat halus sekitar zakar menjadi lembek dan kendur.
Secara medis kencing berdiri adalah penyebab utama penyakit kencing batu pada semua penderita penyakit tersebut dan merupakan salah satu penyebab penyakit lemah syahwat bagi sebagian pria.
Secara agama, kebanyakan orang yang biasanya kencing berdiri kemudian mereka akan mendirikan shalat,
ketika akan ruku atau sujud maka terasa ada sesuatu yang keluar dari kemaluannya, itulah sisa air kencing yang tidak habis terpencar ketika kencing sambil berdiri.
Apabila hal ini terjadi maka shalat yang dikerjakannya tidak sah karena air kencing adalah najis dan salah satu syarat sahnya shalat adalah suci dari hadats kecil maupun hadats besar.
Umumnya kita memandang ringan terhadap cara dan tempat buang air, mungkin karena pertimbangan waktu atau situasi dan kondisi yang mengharuskan (terpaksa) untuk kencing berdiri tanpa menyangka keburukannya dari sisi sunnah dan kesehatan.
Kebiasaan orang kencing berdiri akan mudah lemah batin, karena sisa-sisa air dalam pundit-pundi yang tidak habis terpancar menjadikan kelenjar otot-otot dan urat halus sekitar zakar menjadi lembek dan kendur.
Berbeda dengan buang air jongkok, dalam keadaan bertinggung tulang paha di kiri dan kanan merenggangkan himpitan buah zakar.
Ini memudahkan air kencing mengalir habis dan memudahkan untuk menekan pangkal buah zakar sambil berdehem-dehem.
Dengan cara ini, air kencing akan keluar hingga habis, malahan dengan cara ini kekuatan sekitar otot zakar terpelihara.
Ketika buang air kencing berdiri ada rasa tidak puas, karena masih ada sisa air dalam kantong dan telur zakar di bawah batang zakar.
Ia berkemungkinan besar menyebabkan kencing batu.
Kenyataan membuktikan bahwa batu karang yang berada dalam ginjal atau kantong seni dan telur zakar adalah disebabkan oleh sisa-sisa air kencing yang tak habis terpencar, Endapan demi endapan akhirnya mengkristal/mengeras seperti batu karang.
Jika anda biasa meneliti sisa air kencing yang tak dibersihkan dalam kamar mandi, anda bayangkan betapa keras kerak-keraknya.
Bagaimana jika itu ada di kantong kemaluan Anda?
Hal ini juga merupakan salah satu yang menyebabkan penyakit lemah syahwat pada pria selain dari penyebab kencing batu.
Sesungguhnya banyak siksa kubur dikarenakan kencing maka bersihkanlah dirimu dari (percikan dan bekas) kencing. (HR. Al Bazzaar dan Ath-Thahawi) (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
AMALAN Malam Maulid 12 Rabiul Awal Mulai Baca Alquran Hingga Sejarah Perjalanan Nabi Muhammad SAW |
![]() |
---|
BACAAN Niat Shalat Jumat Perdana Bulan Rabiul Awal 1447 Hijriah Lengkap Keutamaan Shalat Jumat |
![]() |
---|
CONTOH dan Struktur Proposal Pengajuan Kegiatan Keagamaan Hari Besar Islam Maulid Nabi Muhammad SAW |
![]() |
---|
CONTOH Naskah Pidato Kegiatan Keagamaan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW |
![]() |
---|
CIRI-Ciri Kematian Khusnul Khotimah Lengkap Amalan Doa Diberikan Kematian Paling Baik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.