Personel Polres Ketapang Laksanakan Pengamanan Unjuk Rasa Peringatan Hari Buruh Internasional

Jadi total personel yang dilibatkan ada 340 personil. Itu kegiatannya mulai dari pengaman unjuk rasa dan aksi orasi

Editor: Jamadin
Humas Polres Ketapang
Ratusan personel Polres Ketapang beri pengamanan aksi Hari Buruh Internasional atau dikenal MayDay Selasa 2 Mei 2023 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Polres Ketapang menurunkan ratusan personel pada kegiatan aksi Hari Buruh Internasional atau dikenal MayDay, Selasa 2 Mei 2023.

Diterangkan oleh Kapolres Ketapang AKBP Laba Meliala S.I.K., M.H Melalui Kasi Humas Polres Ketapang, AKP Junaidi bahwa pihaknya pada Hari Buruh Internasional hari ini melibatkan sebanyak 340 personil terdiri dari POLRI,TNI dan Sat Pol PP.

Personil yang diturunkan itu di antaranya mulai dari Unjuk Rasa atau aksi peringati Mayday yang digelar di Kantor Disnaker Ketapang, Dan kantor DPRD Kabupaten Ketapang.

Dan personil yang diturunkan juga dari berbagai Satuan Tugas (Satgas), sesuai dengan kebutuhan dari kegiatan yang akan diamankan oleh pihaknya.

"Jadi total personel yang dilibatkan ada 340 personel. Itu kegiatannya mulai dari pengaman unjuk rasa dan aksi orasi," ungkapnya.

Lebih lanjut, Junaidi menyebutkan untuk kegiatan unjuk rasa pihaknya melakukan tindakan yang persuasif untuk pengamanan agar aksi tetap berjalan kondosif.

Personel Polres Sekadau dan TNI Amankan Unjuk Rasa di PT MBJ Nanga Mahap

"Untuk semua tindakan kita pada hari ini persuasif, atau melakukan pengamanan," tuturnya.

Sebelum menuju titik lokasi aksi, terlebih dahulu para massa berkumpul di lapangan sepakat , Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang.

Berdasarkan pantauan dari sekira pada pukul 09.00 Wib, pada massa aksi sudah mulai berada pada lokasi titik kumpul pertama tersebut.

Aksi mereka dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau dikenal MayDay, yang memang momentnya jatuh pada tanggal 1 Mei pada setiap tahunnya.

Sekjen SBSI Hendrik Hutagalung, S.H , mengatakan pada hari ini memang diperkirakan ada ratusan buruh yang turun.

"Kemungkinan ada ratusan buruh yang akan turun dari berbagai perusahaan yang ada di Kabupaten Ketapang," Selasa 2 Mei 2023.

Dirinya pun menghimbau para massa aksi yakni para buruh, agar tetap tertib melakukan aksi jangan sampai ada tindakan yang tidak sesuai apalagi bertindak anarkis.

Mengingat sebutnya aksi adalah penyampaian pendapat atau aspirasi apa yang menjadi tujuannya, sehingga harus disampaikan dengan sebenarnya.

"Jadi aksi ini bukanlah tidakan kekerasan, tetapi sampaikan aspirasi. Jadi tolong tetap tertib pada konteks sebenarnya apa yang menjadi tujuan kita," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved