Fotografi
Canon EOS 90D Dilengkapi dengan Rana Elektronik Selain Rana Mekanis Biasa
Sensor gambar DIGIC 8 termutakhir, dan sejumlah spesifikasi yang sudah lebih baik, termasuk kecepatan pemotretan beruntun, kecepatan ISO, dan kemampua
Dalam hal pemotretan beruntun, EOS 90D membidik hingga 10 bingkai per detik atau frames per second (fps) dengan OVF, dan 11 fps dalam Live View dengan AF tetap (One Shot AF), sama seperti EOS 7D Mark II.
Viewfinder optik: Terbaik untuk melihat aksi laga dalam waktu nyata
Apabila Anda membidik aksi laga yang bergerak cepat, Anda pasti tidak ingin melewatkan momen yang menentukan.
Tidak ada yang menandingi OVF yang bebas jeda, memberikan pemandangan dalam waktu nyata, seperti aslinya, langsung dari lensa Anda.
100 persen cakupan viewfinder, suatu spesifikasi yang biasanya ada pada kamera profesional, memastikan Anda tidak secara sengaja menyertakan berbagai elemen yang tidak diinginkan ke dalam bingkai.
OVF juga memberikan keuntungan besar lainnya: Tidak menghabiskan daya. Anda dapat mengambil hingga 1.860 bidikan pada satu kali pengisian baterai, atau hingga 1.300 bidikan jika menggunakan lampu kilat built-in selama separuh (50%) waktu yang berlangsung. Hal ini akan memikat mereka yang mengambil banyak bidikan dalam sehari.
OVF pada EOS 90D didukung oleh:
- 22-megapiksel RGB+IR metering sensor yang mampu melakukan pendeteksian wajah: Sensor tidak hanya mengontrol pencahayaan dengan menganalisis gambar viewfinder, tetapi juga mendukung EOS iTR AF, sistem pelacakan dan pengenalan cerdas Canon yang memiliki kemampuan pendeteksian dan pelacakan wajah yang unggul.
- Sistem 45-point all-cross-type viewfinder AF: Hingga 27 titik mampu melakukan pemfokusan pada aperture maksimum f/8. Hal ini lebih dari cukup untuk memastikan bahwa AF dapat dilaksanakan, bahkan dengan memasangkan teleconverter ke lensa telephoto.
Dual Pixel CMOS AF: Disempurnakan dengan DIGIC 8
Untuk pemandangan pilihan Anda untuk melakukan pemotretan dalam Live View, EOS 90D membekalkan sistem Dual Pixel CMOS AF yang disempurnakan oleh prosesor DIGIC 8 yang dahsyat, juga ditemukan pada kamera mirrorless full-frame EOS R dan EOS RP (Versi Inggris). Ini mencakup:
- Area AF lebih besar yang terdiri atas 88% × 100% area tampilan gambar (secara horizontal × secara vertikal)*, yang memungkinkan fokus diperoleh secara cepat dan akurat, bahkan jika subjeknya berada dekat ke tepi bingkai;
- Hingga 5.481 posisi AF yang dapat dipilih selama pemilihan area AF secara manual, sehingga lebih leluasa untuk menyusun komposisi;
- Variasi metode AF untuk mendukung pemandangan yang berbeda-beda, seperti:
o Single-point Spot AF, yang memiliki bingkai AF kecil untuk pemfokusan presisi dan tepat sasaran
o Mendukung Eye Detection AF (AF Pendeteksian Mata) dalam mode Servo AF dan Movie AF; serta
- Pemfokusan rendah cahaya hingga EV -5 selama pemotretan gambar diam, sehingga memudahkannya untuk melakukan fokus otomatis (AF), bahkan dalam kondisi penerangan yang gelap.
Dual Pixel CMOS AF: Disempurnakan dengan DIGIC 8
Fitur Stabilisasi Gambar Untuk Menghasilkan Footage yang Lebih Mulus dan Stabil |
![]() |
---|
Detail Dalam Bayangan dan Area Gelap pada Kamera Canon EOS C70 |
![]() |
---|
Kamera Saku Pertama Canon yang Dilengkapi Dengan Dual Pixel CMOS AF |
![]() |
---|
Bebas Berkreasi Tanpa Harus Menurunkan Kualitas Gambar |
![]() |
---|
Kamera Mengidentifikasi Subjek Utama Secara Otomatis Menggunakan Semua 153 titik dan Mencapai Fokus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.