Deretan Pemain Persis Solo Yang Alami Cedera, Teranyar Sang Kiper Muhammad Riyandi Absen 8 Bulan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Persis Solo dihadapkan situasi tidak mudah saat berjuang mengarungi sisa kompetisi Liga 1 2022/2023.

Penjaga gawang Persis Solo Muhammad Riyandi dikabarkan harus istirahat lebih dari tujuh bulan dikarenakan alami cedera.

Dengan absennya sang kiper, ternyata tidak hanya merugikan Persis Solo, tetapi juga untuk Timnas Indonesia.

Pemain yang belum lama melepas masa lajang itu mengalami cedera seusai tampil memperkuat Persis melawan Persita Tangerang.

Riyandi divonis mengalami cedera hamstring strain dengan ACL tear grade III dan meniscus tear.

Akibat cederanya ini, Riyandi pun direkomendasikan harus naik meja operasi pada pekan ini.

Dia diperkirakan menepi dalam waktu yang lama hingga delapan bulan ke depan.

Itu berarti kiper timnas Indonesia itu harus mengakhiri musim Liga 1 2022/2023 lebih cepat bersama Persis.

"Untuk Riyandi, ia mengalami benturan saat laga kontra Persita. Keadaan klinisnya membaik, dan pekan ini akan menjalani operasi," ujar dokter tim Persis, Iwan Wahyu Utomo.

Kehilangan Muhammad Riyandi menambah daftar pemain pesakitan dalam skuad Persis Solo.

Selain Riyandi, tim besutan Leonardo Medina juga dipastikan tidak diperkuat Fabiano Beltrame hingga kompetisi berakhir.

Fabiano mengalami robekan komplet pada tendon achilles, dengan cedera kompleks ligamen anterior talofibular ligament (ATFL) dan calcaneofibular ligament (CFL).

Bek naturalisasi asal brasil ini harus menjalani operasi rekonstruksi tendon achilles.

Dia diperkirakan membutuhkan seama 10-12 bulan ke depan untuk pemulihan.

Sama seperti Riyandi, Fabiano Beltrame merupakan salah satu pemain tak tergantikan dalam skuad inti.

Musim ini, dia sudah mencatatkan 16 pertandingan dan hampir selalu bermain 90 menit.

Persis Solo juga belum bisa diperkuat Andri Ibo, Mohammad Kanu, dan Althaf Alrizky karena masalah yang sama.

Andri Ibo sudah lama menepi karena cedera sejak pekan ke-13 Liga 1 2022/2023.

Dia mengalami cedera hip arthritis dan sudah menjalani perawatan dengan hasil yang baik selama berada di Jakarta.

Andri Ibo akan menjalani metode pengobatan di Solo sembari melakukan pemulihan fisik.

"Pasca proses penanganan medis pertama, Andri Ibo menunjukkan hasil yang bagus. Saat ini, ia sudah menjalani latihan ringan," ujar Iwan Wahyu. (*)