Muare Ulakan Night Festival Sukses Curi Perhatian Ribuan Penonton di Sepanjang Sungai Sambas

Sebanyak 38 kapal dan perahu hias tersebut menjadi peserta lomba Muare Ulakan Night Festival di Dermaga Wisata Sambas Desa Dalam Kaum

Penulis: Imam Maksum | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Pemkab Sambas
Sejumlah perahu perahu hias mengikuti lomba perahu hias Muare Ulakan Night Festival di Dermaga Wisata Sambas, Minggu 5 Februari 2023. 

"Tentu jika kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar, di tahun depan kita berharap festival ini kembali kita adakan dengan lebih spektakuler dan lebih meriah," harapnya.

Sementara itu, Danlantamal XII Pontianak Laksamana Pertama TNI Dr Suharto mengapresiasi festival yang sejalan dengan rangkaian Imlek dan Cap Go Meh yang sedang ramai.

"Saya berharap setiap tahunnya terus diadakan dan peserta semakin meningkat untuk ikut meramaikan," ucapnya.

Menurut Danlantamal XII, Kabupaten Sambas menjadi kabupaten yang luar biasa dengan keberagaman agama, adat dan budaya tetap dalam persatuan.

"Kita melihat hadirin di sini sangat bersyukur, ini yang kita harapkan dari pemimpin kita semua dengan bersinergi ditengah keberagaman kebudayaan, ujarnya.

Pemangku tahta Kesultanan Al-Watzikhoebillah Sambas Pangeran Ratu Muhammad Tarhan mendorong Festival Muare Ulakan menjadi event yang masuk dalam kalender wisata.

Pangeran Ratu Muhammad Tarhan mengatakan perhelatan perahu hias Muare Ulakan Night Festival sukses digelar dan mampu menyedot antusias masyarakat Sambas.

"Ini merupakan event baru pertama kali kita laksanakan dan banyak hal yang harus kita evaluasi kemudian untuk ke depan tidak hanya perahu hias," katanya.

Gemerlap Lampu 38 Perahu Hias Penuhi Sungai Sambas di Muare Ulakan Night Festival

Kendati demikian, dia berharap ke depan Festival Malam Muare Ulakan ini dapat menampilkan lomba perahu bedar sebagai sentuhan tradisional.

"Tetapi ke depan kita harus menampilkan yang tradisional seperti perahu bedar. Paling tidak misalnya malam kita adakan event perahu hias kemudian besoknya kita adakan lomba sampan bedar," jelasnya.

Dia pun berharap, hal-hal seperti ini harus sering dan menjadi agenda khusus. Kata dia, diketahui bahwa di Singkawang ada Cap Go Meh, Pemangkat juga ada Cap Go Meh, dan paling tidak di Sambas kita adakan perahu hias.

"Jadi jelas antusias masyarakat sangat tinggi maka harapan saya setiap tahun perahu hias ini kita laksanakan. Iya pasti paling tidak ke depan ini masuk event perahu hias di dalam kalender pariwisata. Ini terobosan, dan ke depan Festival Muare Ulakan kita masukan ke kalender event pariwisata," ucapnya.

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved