Kunci Jawaban

Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Halaman 163 Aktivitas 13 Kepemimpinan Sultan Agung

soal dan kunci jawaban 7 SMP Tema 3 Potensi Ekonomi Lingkungan halaman 163 Lembar Aktivitas 13 tentang Kepemimpinan dari Sultan Agung...

Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / ENRO
Soal dan Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka - Kunci Jawaban IPS Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Halaman 163 Aktivitas 13 Kepemimpinan Sultan Agung. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Inilah pembahasan dan ulasan soal dan kunci jawaban kelas 7 SMP pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS ) Tema 3 Potensi Ekonomi Lingkungan Halaman 163 Lembar Aktivitas 13 pada kurikulum merdeka belajar.

Ada 4 Tema di dalam buku pelajaran IPS kelas 7 SMP kurikulum merdeka yakni Tema 1 Keluarga Awal Kehidupan, Tema 2 Keberagaman Lingkungan Sekitar, Tema 3 Potensi Ekonomi Lingkungan dan Tema 4 Pemberdayaan Masyarakat.

Untuk soal dan kunci jawaban 7 SMP Tema 3 Potensi Ekonomi Lingkungan halaman 163 Lembar Aktivitas 13 tentang Kepemimpinan dari Sultan Agung.

Adapun untuk soal dan kunci jawaban 7 SMP meliputi kegiatan siswa dan tugas individu dan dapat digunakan oleh untuk panduan belajar dirumah.

Cek selengkapnya kunci jawaban kelas 7 SMP Tema 3 halaman 163 Lembar Aktivitas 13 dikutip dari buku kurikulum merdeka serta beberapa sumber :

Soal dan Jawaban IPS Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Halaman 161 Aktivitas 12 Benteng Fort Rotterdam

Halaman 163

Lembar Aktivitas 13

Bagaimana sikap kepemimpinan dari Sultan Agung?

Kunci Jawaban

Sifat kepemimpinan Sultan Agung yang pekerja keras dapat dilihat dari caranya memimpin perlawanan terhadap VOC.

Terjadinya pertempuran antara Sultan Agung dengan VOC disebabkan oleh kekecewaan VOC setelah tidak mendapat izin mendirikan loji-loji dagang di pantai utara Mataram.

Pertempuran pun berjalan cukup pelik, di mana pasukan Mataram dijatuhi tembakan dari kastil oleh pasukan VOC.

Demi menjaga keutuhan Kerajaan Mataram, Sultan Agung menyerang Batavia dua kali. Pada serangan pertama, Sultan Agung dan pasukannya mengalami kegagalan karena kurang persiapan.

Lalu, pada Mei 1629, Sultan Agung kembali menyerang Batavia dengan membawa pasukan sebanyak 14.000 prajurit.

Sayangnya, Sultan Agung kembali mendapati kegagalan karena kurang perbekalan dan merebaknya wabah penyakit malaria serta kolera.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved