Piala Super Italia AC Milan vs Inter Milan, Pelatih I Rosoneri Targetkan Menang dan Menjadi Juara

TRIBUPONTIANAK.CO.ID - Pelatih AC Milan Stefano Pioli menargetkan menjadi juara Piala Super Italia dengan mengesampingkan penampilan buruk di liga domestik.

Stefano Pioli menyebut AC Milan datang ke Arab Saudi guna menantang Inter Milan di final Piala Super Italia untuk menjadi juara.

Pelatih asal Italia tersebut meyakini status juara Piala Super Italia bakal menjadi momentum apik bagi I Rossoneri.

AC Milan memang tengah dihadapkan inkonsistensi permainan baik di liga dan kompetisi domestik.

Di Liga Italia, dari tiga pertandingan terakhirnya, AC Milan hanya mampu meraih satu kemenangan, sisanya berakhir seri.

Baca juga: Manchester United Mau Dijual, Pengusaha Yang Juga Orang Kaya ke 2 di Inggris Siap Mengakuisisi

Mereka hanya mampu meraih kemenangan dari Salernitana berkat skor 2-1, lalu imbang melawan AS Roma dan Lecce dengan skor identik 2-2.

Lalu, pada ajang Coppa Italia atau Piala Italia, Davide Calabria dkk. harus tersingkir menyakitkan dari sesama tim Liga Italia, Torino di babak 16 besar.

Kondisi tersebut dianggap sebagai sebuah sinyal waspada bagi skuad Pioli mengingat status mereka sebagai petahana Liga Italia.

Mereka pun juga masih tertinggal sembilan angka dari Napoli di klasemen sementara Liga Italia.

Untuk itu, laga melawan Inter Milan pada Piala Super Italia atau yang disebut Supercopp Italia tersebut, AC Milan membidik target juara.

"Milan tidak berpartisipasi dalam pertandingan seperti ini dalam beberapa tahun," kata Pioli, dikutip dari Sempre Milan.

"Perjalanan begitu positif, tetapi final dimainkan untuk dimenangkan," katanya.

"Kami akan memainkan pertandingan melawan Inter Milan dengan energi yang tepat guna membawa pulang kemenangan," ungkapnya.

Baca juga: Jika Gaji Tidak Dinaikkan, Wonderkid Manchester United Jadi Incaran Real Madrid dan Juventus

"Apa yang terjadi di Liga Italia tidak berarti apa-apa," sebut dia.

"Ada pertandingan lain yang ingin kami mainkan dan menangkan," ujar eks pelatih Lazio dan Fiorentina tersebut menambahkan.