Tinju Dunia

Dmitry Bivol Sang Juara Tinju Dunia WBA Kelas Berat Ringan yang Paling Labil

Sejak berhasil menumbangkan Canelo julukan Saul Alvarez pada Mei 2022, nama Dmitry Bivol terus melambung.

Ryan LIM / AFP
Dmitry Bivol tiba untuk pertandingan tinju Perebutan Gelar Juara Dunia Kelas Berat Ringan WBA di Etihad Arena di Abu Dhabi pada 5 November 2022. Bivol petinju Labil 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dmitry Bivol sang pemegang sabuk WBA Tinju Dunia bisa dicap sebagai petarung paling labil.

Pasalnya sang petinju Rusia ini terus berubah-ubah pikiran.

Sejak berhasil menumbangkan Canelo julukan Saul Alvarez pada Mei 2022, nama Dmitry Bivol terus melambung.

Dmitry Bivol pun jadi incaran-incaran oleh petarung dari berbagai dunia.

Salah satunya adalah Zurdo julukan Gilberto Ramirez.

Namun Zurdo gagal menumbangkan Dmitry Bivol pada Tinju Dunia dibulan November 2022.

Baca juga: Perintah Asoasiasi Tinju Dunia WBC: Canelo Tak Bisa Gagal Naik Ring Ditahun 2023

Dmitry Bivol setelah itu terus menggantung rematch menghadapi Canelo.

Awalnya Dmitry Bivol enggan menghadapi Canelo dan ingin menjadi Juara Tak Terbantahkan di kelas berat ringan.

Akan tetapi diwawancara terbaru Dmitry Bivol berubah pikiran dan siap untuk turun divisi.

"Tentu saja itu akan menjadi motivasi yang cukup bagi saya untuk bisa mencapai 168. Tapi saya perlu memikirkannya sedikit lagi.

Karena sudah lama sejak saya berada di 168, saya tidak seberat itu lagi.Jika pertarungan itu memungkinkan, mari kita bicarakan, mari kita lakukan. Saya pikir saya akan siap." kata Dmitry Bivol.

"Saya ingin mendapatkan lebih banyak sabuk. Tidak masalah siapa, saya hanya ingin lebih banyak sabuk. Kelas berat ringan atau kelas menengah super.

Apa pun yang lebih mudah untuk melakukan pertarungan itu, saya lebih memilih yang itu," tambahnya.

Baca juga: Gervonta Davis dan Deontay Wilder Dua Pemukul Keras di Tinju Dunia yang Berbeda Nasib

TINJU DUNIA - Dmitry Bivol (kanan) mendaratkan pukulan telak ke wawah Canelo Alvarez di ronde delapan pada pertarungan perebutan sabuk juara dunia kelas berat ringan WBA, di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu 8 Mei 2022 pagi WIB. Bivol kembali buka peluang menghadapi Canelo.
TINJU DUNIA - Dmitry Bivol (kanan) mendaratkan pukulan telak ke wawah Canelo Alvarez di ronde delapan pada pertarungan perebutan sabuk juara dunia kelas berat ringan WBA, di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, Minggu 8 Mei 2022 pagi WIB. Bivol kembali buka peluang menghadapi Canelo. (ETHAN MILLER/GETTY IMAGES/AFP)

Canelo sendiri ditengah hadapan lawan yang antre untuk merebut sabuk juara dan label Juara Tak Terbantahkan miliknya.

Sang petinju Meksiko pertama-tama dikabarkan ingin berjuang untuk mendapatkan ritme yang hilang karena operasi di tangan kirinya.

Nama yang diperbincangkan untuk kembalinya juara kelas menengah super itu adalah John Ryder sang penantang sabuk WBO.

Sekedar informasi, sepanjang karirnya sejak menjadi profesional 2015, Dmitry Bivol mencatatkan 21 kali kemenangan dan 11 KO.

Dmitry Bivol yang berusia 31 tahun ini pun mempunyai rasio KO 55 persen.

Tale of The Tape Canelo vs Dmitry Bivol

Saul Alvarez (58-2-2, 39 KO)

Alias: Canelo
Birth Name: Santos Saúl Álvarez Barragán
Hometown: Guadalajara, Jalisco, Mexico
Birthplace: Guadalajara, Jalisco, Mexico
Stance: Orthodox
Height: 173cm
Reach: 179cm
Promoter: Record
Pro Boxer: Record
Trainers: Jose Reynoso, Eddy Reynoso
Manager: Eddy Reynoso
Promoters: Felix Zabala Sr. (2008-2009), Golden Boy Promotions, Canelo Promotions

Dmitry Bivol (21-0, 11 KO)

Birth Name: Дмитрий Юрьевич Бивол
Hometown: Indio, California, USA
Birthplace: Tokmak, Kyrgyzstan
Stance: Orthodox
Height: 183cm
Reach: 183cm
Pro Boxer: Record
Amateur Boxer: Record
Trainer: Gennady Mashianov (2010-present)
Manager: Vadim Kornilov
Promoter: Andrey Ryabinsky (2014-present)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved