Ketua DPC PATRI Sambas Sebut Gelar Budaya Patri Diadakan di Desa Tertua di Kecamatan Subah

"Ini adalah desa transmigrasi yang masuk pertama di Kecamatan Subah. Masuk pada tahun 1981, jadi pagelaran seni budaya ini di desa pertama yang masuk

Penulis: Imam Maksum | Editor: Faiz Iqbal Maulid
Istimewa
Ketua Patri Kabupaten Sambas Ahmad Hapsak Setiawan ketika memberikan sambutan penutupan Gelar Budaya Patri di Desa Deden, Kecamatan Subah, Sambas, Senin 19 Desember 2022 kemarin. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Ketua DPC PATRI Kabupaten Sambas, Ahmad Hapsak Setiawan mengatakan Gelar Budaya Patri di Desa Sungai Deden dipilih karena Desa Sungai Deden tertua di Kecamatan Subah, Selasa 20 Desember 2022.

"Ini adalah desa transmigrasi yang masuk pertama di Kecamatan Subah. Masuk pada tahun 1981, jadi pagelaran seni budaya ini di desa pertama yang masuk transmigrasi di Sambas," ujar Ahmad Hapsak Setiawan.

Dia mengatakan, tujuan pagelaran seni budaya sesuai arahan Ketua Umum Patri kalau bisa semua merayakan HUT ke-72 transmigrasi dilakukan serentak se-Indonesia.

"Jadi kita ingin mengenal bahwa transmigrasi ini di Kabupaten Sambas karena sudah begitu lama sehingga bisa berkolaborasi dengan masyarakat setempat," katanya.

Dengan begitu, kata dia, sehingga Patri bisa bersama-sama membangun Kabupaten Sambas. Dengan adanya peran patri inilah kita ingin bahwa anak anak transmigrasi tak melupakan sejarah.

"Krena Patri ini, bagaimana anak-anak transmigrasi bisa mengenang jasa orang tua dulu bagaimana ia masuk di sini yang dahulu masih berupa hutan," jelasnya.

"Masih berupa kawasan-kawasan yang masih terisolir sehingga jerih payah orang tua dahulu bagaimana mereka masuk, mereka survive, mereka bertahan hidup, sehingga bisa menciptakan seperti kondisi saat ini," katanya.

BPS Sambas: Indikator Makro Kimiskinan di Sambas Tunjukan Tren Menurun

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved