Pelatih Belanda Akan Berusaha Keras Hindari Penalti, Luis Van Gaal : Itu Merupakan Sebuah Lotere

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pertandingan perempat final Piala Dunia 2022 Qatar di laga kedua mempertemukan Belanda vs Argentina pada Sabtu 10 Desember 2022 pukul 02.00 WIB.

Banyak bursa prediksi yang memperkirakan hasil pertandingan ini akan berakhir dengan imbang, dan bahkan sampai ke babak adu penalti untuk menentukan pemenang.

Pelatih timnas Belanda Louis van Gaal pun sempat membicarakan soal kemungkinan terjadi drama adu penalti dalam pertandingan tersebut.

Namun pelatih berusia 71 tahun itu mengaku tidak akan membiarkan laga Belanda vs Argentina berakhir lewat adu penalti.

"Tidak, sebab itu tetap merupakan sebuah lotere. Anda tak bisa membuat simulasi tekanannya," kata Louis van Gaal saat konferensi pers dikutip dari Voetbal International.

• Babak 8 Besar Piala Dunia 2022 Qatar, Berikut Aturan Perpanjangan Waktu Hingga Adu Penalti

Tetapi Louis van Gaal juga mempunyai cara unik untuk mempersiakan diri melawan penyerang lincah, Argentina, Lionel Messi, di 8 besar Piala Dunia 2022.

Belanda bakal mewaspadai pergerakan Lionel Messi saat menghadapi Argentina pada 8 besar Piala Dunia 2022.

Louis van Gaal sudah mempunyai cara khusus agar pemain-pemain Belanda terbiasa untuk berhadapan dengan Lionel Messi di lapangan.

Mantan pelatih Manchester United itu menyuruh Noa Lang untuk meniru gaya bermain Messi dalam sesi latihan Belanda.

Noa Lang sejauh ini belum pernah tampil bersama Belanda. Ia hanya menjadi penghangat bangku cadangan selama empat laga Piala Dunia 2022.

“Dia (Noa Lang) juga berpikir bahwa masuk akal bagi dia untuk menirukan Lionel Messi. Itu hebat,” kata Louis van Gaal seraya tertawa saat konpres tersebut.

Secara profil, Noa Lang yang berpostur 176 cm, barangkali menjadi pemain Belanda yang paling menyerupai Messi (170 cm). Pemain Club Brugge itu juga menonjol dalam aspek dribel.

• Piala Dunia 2022 Qatar Malam Ini di Babak 8 Besar, Kroasia vs Brasil dan Belanda vs Argentina

Di lain sisi, dua pemain Belanda, Frenkie de Jong dan Nathan Ake, sempat mengungkapkan kesulitan tim mencari cara menghentikan Messi.

“Saya mengenal dia (Messi), tetapi tidak tahu bagaimana cara menghentikannya,” kata Frenkie de Jong, dikutip dari Daily Mail.

“Dia telah membuat perbedaan selama 15 tahun dan tidak ada satu cara untuk menghentikannya,” kata dia menambahkan.

Sama seperti Frenkie de Jong, Nathan Ake juga bingung. Ia masih memikirkan bagaimana cara menyetop pergerakan pemain terhebat dunia, Lionel Messi.

“Messi adalah salah satu pemain terbaik dunia sepanjang sejarah,” ujar Nathan Ake, dilansir dari Marca.

Menghentikannya (Lionel Messi) akan sangat sulit. Kami belum membicarakan itu,” ujar pemain Manchester City tersebut menambahkan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Belanda Vs Argentina: Trik Van Gaal, Satu Pemain Oranye Tirukan Messi"