Kapten Timnas Jepang Harap Dukungan Masyarakat Benua Asia Ketika Melawan Jerman di Piala Dunia Qatar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kapten Tim Nasional (Timnas) Jepang, Maya Yoshida mengaku sadar, pada pertandingan pertama mereka di Group E Piala Dunia 2022 Qatar akan sangat berat.

Sebab Tim Samurai Biru akan menghadapi Jerman selaku pemegang gelar empat kali juara dunia ini.

• 6 Kali Ikut Ajang Piala Dunia, Apakah Arab Saudi Bisa Lolos 16 Besar Untuk Kali Kedua Tahun 2022?

Sehingga tidak berlebihan jika Maya Yoshida berharap mendapat dukungan bukan saja dari pendukung mereka, tetapi penggemar dari masyarakat Asia.

Sebelumnya kebanggaan Benua Asia yakni tuan rumah Qatar sudah kalah 2-0 dari Ekuador, kemudian disusul Iran yang dihajar Inggris 2-6.

Meski akhirnya Arab Saudi bisa membuat bangga Asia dengan berhasil mengalahkan Argentina 2-1, Jepang juga berharap bisa meraih kemenangan.

"Tentu saja, kami telah menyaksikan pertandingan Iran dan Qatar, ini merupakan awal yang sulit dari negara-negara Asia," ujar Yoshida ketika ditanya oleh ESPN.

Maka dari itu penting bagi Jepang untuk menghindari hasil yang sama. "Itu (akan menjadi) sangat sulit jujur. Kami tahu bahwa sejak undian terjadi (mengadu Jepang melawan Jerman, Spanyol dan Kosta Rika),” akunya

"Saya berharap dan berharap, kami akan memiliki banyak pendukung yang datang dari Asia. Di Qatar, ada begitu banyak orang dari negara lain, terutama Asia - seperti India dan Filipina,” sebutnya.

• Penerus Nomor 9 Tim Samba, Richarlison : Kami Akan Melakukan Segalanya Untuk Memenangi Piala Dunia

Meski mewakili Jepang, tetapi menurutnya pada saat yang sama pihaknya juga mewakili Asia.

“Mudah-mudahan, banyak penggemar datang ke stadion tidak hanya Jepang tetapi banyak penggemar Asia yang akan mendukung kami, karena Jerman sangat kuat sehingga kami akan membutuhkan dukungan (ekstra),” harapnya.

Maya Yoshida yang bermain untuk Schalke 04 awal musim kemarin juga menyampaikan, Jerman mungkin menjadi favorit menuju permainan terbaik.

Tetapi masih ada peluang untuk mengalahkan Jerman, dimana pada Piala Dunia 2018 lalu, ada tim Asia yang berhasil mengalahkan mereka yakni Korea Selatan dengan skor 1-2.

"Kami sudah memahami seberapa besar kualitas yang mereka miliki," tambah Yoshida

"Dalam sepakbola, kadang-kadang ada pertandingan 'harus-menang' tetapi tidak ada permainan 'harus-kehilangan', jadi kami masih percaya kami memiliki peluang bagus,” pungkasnya. (*)