Khazanah Islam
Tata Cara Sholat Hajat dan Doa yang Dianjurkan Dibaca setelah Selesai Shalat
Sholat Hajat sendiri merupakan amalan yang dianjurkan dikerjakan jika Anda punya harapan dan impian tertentu. Selengkapnya di artikel ini
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut panduan Sholat hajat .
Lengkap bacaan Doa yang dianjurkan dibaca dan diamalkan.
Dalam ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak Minggu 30 November 2022 .
Menunaikan Shalat hajat sendiri satu di antara amalan yang dianjurkan ditunaikan.
• Doa Shalat Jenazah setelah Salam , Ketahui Perbedaan Bacaan untuk Mayyit Laki-laki dan Perempuan
Terutama jika Anda memiliki hajat dan keinginan tertentu.
Sehingga harapantrsebut diutarakan dan dimunajatkan kepada Allah SWT semata.
• Doa Shalat Jenazah setelah Salam , Ketahui Perbedaan Bacaan untuk Mayyit Laki-laki dan Perempuan
Lalu , bagaimana tata cara Sholat hajat ?
Bagaimana dengan lafaz Doanya?
Simak ulasan berikut
Sholat Hajat sendiri merupakan amalan yang dianjurkan dikerjakan jika Anda punya harapan dan impian tertentu.
Dalil yang jadi dasar dianjurkannya Sholat hajat yakni :
أَنَّ رَجُلاً ضَرِيرَ الْبَصَرِ أَتَى النَّبِيَّ فَقَالَ: ادْعُ اللهَ لِي أَنْ يُعَافِيَنِي. فَقَالَ: إِنْ شِئْتَ أَخَّرْتُ لَكَ وَهُوَ خَيْرٌ وَإِنْ شِئْتَ دَعَوْتُ. فَقَالَ: ادْعُهْ. فَأَمَرَهُ أَنْ يَتَوَضَّأَ فَيُحْسِنَ وُضُوءَهُ وَيُصَلِّىَ رَكْعَتَيْنِ وَيَدْعُوَ بِهَذَا الدُّعَاءِ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ وَأَتَوَجَّهُ إِلَيْكَ بِمُحَمَّدٍ نَبِيِّ الرَّحْمَةِ. يَا مُحَمَّدُ، إِنِّي قَدْ تَوَجَّهْتُ بِكَ إِلَى رَبِّي فِي حَاجَتِي هَذِهِ لِتُقْضَى. اللَّهُمَّ فَشَفِّعْهُ فِيَّ
• Doa Nabi Yunus dalam Perut Ikan , Amalkan Bacaan agar Dapat Jalan dari Masalah Berat dalam Hidup
Artinya:
"Seorang buta datang kepada Nabi lalu mengatakan, “Berdoalah engkau kepada Allah untukku agar menyembuhkanku.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “Apabila engkau mau, aku akan menundanya untukmu (di akhirat) dan itu lebih baik. Namun, apabila engkau mau, aku akan mendo’akanmu.” Orang itu pun mengatakan, “Do’akanlah.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu menyuruhnya untuk berwudhu dan memperbagus wudhunya serta shalat dua rakaat kemudian berdoa dengan doa ini, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan menghadap kepada-Mu dengan Muhammad Nabiyyurrahmah. Wahai Muhammad, sesungguhnya aku menghadap kepada Rabbku denganmu dalam kebutuhanku ini agar ditunaikan. Ya Allah, terimalah syafa’atnya untukku.” (HR. Ibnu Majah dan At Tirmidzi)
