Cara Mengetahui Penyebab Gagal Mengajukan Diri Sebagai Penerima PKH, BLT BBM dan BPNT dari Kemensos!

TRIBUPONTIANAK.CO.ID - Mengajukan diri sebagai penerima Bansos dari Kemensos dapat dilakukan oleh masyarakat secara online dengan menggunakan Aplikasi Cek Bansos.

Simak artikel  ini untuk mengetahui apa penyebab masyakat gagal mengajukan diri sebagai penerima Bansos berupa BLT BBM, PKH, dan BPNT.

Tidak semua masyarakat berhasil lolos menjadi penerima bansos PKH 2022 dari Kementerian Sosial (Kemensos).

• BLT BBM Mulai Cair Bulan Ini, Pastikan Dapat Undangan Dari RT dan KTP Lalu Cek Link Resmi Kemensos!

Kegagalan mendapatkan Bansos dari DTKS  Kemensos biasanya ingin diketahui oleh alon pendaftar yang proses pendaftarannya tidak diverifikasi.

Lalu apa saja yang menjadi penyebab gagal mendaftar DTKS Kemensos?

Dirangkum dari aturan kemensos terkait syarat mendaftar DTKS agar bisa dapat Bansos berupa BLT BBM, PKH dan BPNT adalah sebagai berikut:

1. Tidak memenuhi persyaratan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Semua jenis Bansos dari pe`merintah hanya diberikan kepada Warga Negara Indonesia dan dibuktikan dengan kepemilikan KTP maupun Kartu Keluarga.

• Cara Buat Akun DTKS Untuk Keperluan Bansos,Cek Jenis-Jenis Bansos Dari Kemensos Lewat Ini!

2. Bansos hanya diperuntukan untuk keluarga miskin.

KTP dan KK tidak terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

3. Tidak memenuhi sebagai pendaftar DTKS Kemensos.

Berikut syarat daftar DTKS tahun 2022. dikutip dari Kemensos.

- Pendaftar DTKS Kemensos harus merupakan warga yang tergolong miskin ataupun rentan miskin.

- Pendaftar DTKS Kemensos harus merupakan bukan ASN, TNI dan Polri.

- Pendaftar DTKS Kemensos harus merupakan WNI yang bisa dibuktikan dengan kepemilikan Kartu Tanda Penduduk yang sah.

Itulah informasi mengenai penyebab gagal bergabung dengan DTKS Kemensos agar dapat mengakses Bansos berupa BLT BBM, PKH dan BPNT dari Kemensos. (*)

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News