Khazanah Islam
Hukum Suami Menolak Ajakan Istri Berhubungan Badan , Bolehkan Istri Memaksa Suami untuk Jimak ?
bagaimana hukumnya jika Suami menolak ajakan istri untuk Berhubungan Intim ? Bolehkan suami menolak ajakan istri tersebut? Simak ulasan berikut
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berhubungan badan suami istri adalah satu di antara hal penting dalam rumah tangga .
Hubungan Intim atau disebut juga Bersenggama atau diistilahkan dengan sebutan Jimak , lebih dari sekadar sarana menyalurkan nafsu syahwat .
Namun lebih dari itu, ia juga 'ibadah' bersama yang bisa mendatangkan pahala kebaikan.
Dan juga keharmonisan rumah tangga .
• Doa Sujud Tilawah , Ditunaikan saat Mendengar Ayat Sajadah dalam Sholat atau Ketika Membaca Alquran
Dalam sebuah Hadist disebutkan bahwa sang istri dilarang menolak ketika sang suami mengajak Berhubungan Badan .
Dari Thalqu bin Ali, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا الرَّجُلُ دَعَا زَوْجَتَهُ فَلْتَأْتِهِ وَ إِنْ كَانَتْ عَلَى التَّنُّوْرِ
Artinya:
“Apabila seorang suami mengajak istrinya untuk berkumpul hendaknya wanita itu mendatanginya sekalipun dia berada di dapur.” (HR. Tirmidzi)
Demikian keterangan Hadist tentang larangan Istri menolah ajakan Suami untuk Jimak tersebut.
• Doa Berhubungan Suami Istri Bahasa Arab dan Latin , Ketahui Waktu Terbaik Jimak sesuai Sunnah
Lantas, bagaimana hukumnya jika Suami menolak ajakan istri untuk Berhubungan Intim ?
Bolehkan suami menolak ajakan istri tersebut?
Ataukah justru suami punya kewajiban yang sama?
Simak selengkapnnya dalam ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak Sabtu 29 Oktober 2022
# Hukum Suami Menolak Ajakan Istri untuk Berhubungan Badan
Secara umum, istri punya hak yang sama dengan suami.
Termasuk dalam urusan ranjang .
وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ
Artinya:
"Wanita punya hak (yang harus ditunaikan suaminya sesuai ukuran kelayakan), sebagaimana dia juga punya kewajiban (yang harus dia tunaikan untuk suaminya).,"(QS. al-Baqarah: 228)
• Niat Sholat Hajat Lengkap Tata Cara dan Bacaan Doa yang Dianjurkan , Amalkan agar Keinginan Terwujud
Demikian bunyi ayat dalam Alquran di Quran Surah Al Baqarah : 228 yang jadi acuan wajibnya suami memenuhi permintaan Istri untuk Jimak .
Atau Bersenggama tersebut.
Dalam sebuah Hadist dari Aisyah r.a diceritakan Rasulullah SAW pernah menasehati seorang Sahabat Nabi untuk memenuhi ajakan istrinya bersenggama .
Lelaki tersebut setiap hari berpuasa dan malam hari disibukkan dengan Tahajud .
Sehingga istrinya tak mendapatkan pemenuhan urusan ranjangnya.
Hal itu sampai ke telinga Rasulullah SAW .
Kemudian Rasulullah SAW bersabda:
ا عُثْمَانُ، أَرَغْبَةً عَنْ سُنَّتِي؟ ” قَالَ: فَقَالَ: لَا وَاللهِ يَا رَسُولَ اللهِ، وَلَكِنْ سُنَّتَكَ أَطْلُبُ، قَالَ: ” فَإِنِّي أَنَامُ وَأُصَلِّي، وَأَصُومُ وَأُفْطِرُ، وَأَنْكِحُ النِّسَاءَ، فَاتَّقِ اللهَ يَا عُثْمَانُ، فَإِنَّ لِأَهْلِكَ عَلَيْكَ حَقًّا، وَإِنَّ لِضَيْفِكَ عَلَيْكَ حَقًّا، وَإِنَّ لِنَفْسِكَ عَلَيْكَ حَقًّا، فَصُمْ وَأَفْطِرْ، وَصَلِّ وَنَمْ
• Doa Pembuka Majelis untuk Berbciara di Depan Umum , Bisa untuk Memulai Pidato hingga Ceramah Agama
Arrtinya:
“Wahai Utsman, kamu membenci sunahku?”
“Tidak Ya Rasulullah. Bahkan aku selalu mencari sunah anda.”
“Kalau begitu, aku tidur dan aku shalat tahajud, aku puasa dan kadang tidak puasa. Dan aku menikah dengan wanita. Wahai Utsman, bertaqwalah kepada Allah. Karena istrimu punya hak yang harus kau penuhi. Tamumu juga punya hak yang harus kau penuhi. Dirimu punya hak yang harus kau penuhi. Silahkan puasa, dan kadang tidak puasa. Silahkan tahajud, tapi juga harus tidur.” (HR. Ahmad)
Selain itu, ada memenuhi kebutuhan istri akan urusan ranjang adalah kewajiban suami .
Dalam sebuah Hadist diseibtukan:
كفى بالمرء إثما أن يضيع من يقوت
“Seseorang sudah pantas disebut berdosa bila dia menyepelekan tanggung jawabnya.”
(HR. Ahmad dan Abu Daud)
Demikian ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak kali ini.
Semoga bermanfaat. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Doa-Setelah-Berhubungan-Suami-Istri-Lengkap-dalam-Arab-Latin-dan-Artinya.jpg)