Lokal Populer
Lomba Kreasi Desain Motif Corak Khas Kayong Utara yang Terbaru
Ketua Dekranasda Kabupaten Kayong Utara, Yayuk Winarti mengatakan lomba ini bermaksud untuk mencari kreasi motif terbaru
Penulis: Zulfikri | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dekranasda Kabupaten Kayong Utara, telah maksanakan Lomba Desain Cipta Motif Khas Kayong di aula Istana Rakyat, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalbar.
Dalam hal ini, pihak Dekranasda Kayong Utara tengah mencari kreasi terbaru tentang desain cipta motif khas Kayong Utara.
Mengenai hal ini, Ketua Dekranasda Kabupaten Kayong Utara, Yayuk Winarti mengatakan lomba ini bermaksud untuk mencari kreasi motif terbaru.
"Mencari kreasi desain motif corak khas Kayong Utara yang terbaru," ujar Yayuk pada Rabu 19 Oktober 2022.
• Bupati Citra Apresiasi Lomba Desain Cipta Motif Khas Kayong Utara
Lebih lanjut, pihaknya juga memberikan dukungan dan dorongan kepada pecinta karya seni atau desainer agar selalu menjaga kelestarian atas seni ini.
"Memberi dorongan kepada pecinta seni atau desainer, untuk dapat berkarya kembali serta menjaga kelestarian budaya sekaligus meregenerasi pecinta seni atau desainer yang ada di Kayong Utara dan sekitarnya," jelasnya.
Untuk itu, Yayuk menuturkan dalam pelaksanaan lomba desain ini mengangat tema tentang flora dan fauna.
"Tema yang diangkat flora dan fauna yang ada di Kayong Utara, serta desainnya merupakan karya orisinil, bukan tiruan dan belum pernah dipublikasikan atau diikutsertakan dalam lomba sebelumnya," tambahnya.
Bupati Harap Lestarikan
Bupati Kayong Utara, Citra Duani menyampaikan beberapa motif khas Kayong yang saat ini dihimpun oleh Dekranasda Kabupaten Kayong Utara.
Hal ini diungkapkan Bupati Citra, ketika membuka Lomba Desain Cipta Motif Khas Kayong oleh Dekranasda Kabupaten Kayong Utara di aula Istana Rakyat, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara.
“Beragam motif dimiliki Dekranasda Kabupaten Kayong Utara antara lain motif tradisional, motif yang digunakan secara turun-temurun melalui proses tranformasi dari generasi ke generasi,” kata Bupati Citra.
Untuk itu, Citra mengatakan berbagai motif tradisional yang dimiliki oleh Dekranasda Kabupaten Kayong Utara saat ini.
“Motif durian senggayong. Durian Senggayong merupakan perpaduan antara buah durian dengan alat musik tradisional Senggayong. Motif ini dipakai untuk pakaian seragam sekolah SMP yang berada di Kabupaten Kayong Utara,” ujar Citra.
“Motif ketukung kera bahasa nasionalnya kantong semar, adalah motif yang memiliki bentuk bunga Kantong Semar yang banyak tumbuh di hutan Kabupaten Kayong Utara, motif ini digunakan sebagai Baju Khas Untuk OPD di Kabupaten Kayong Utara. Dan Motif Anggrek Hutan, motif Senggayong daun Jelatang dan masih banyak lagi motif yang belum di cetak,” tambahnya.
Lebih lanjut, menurutt Bupati Citra bahwa dalam hal melestarikan karya seni para perajin harus mendapat perhatian.
“Hal paling utama melestarikan karya seni yang menjadikan perajin makin mencintai profesinya, baik perajin seni kontemporer maupun perajin tradisional, yaitu dengan memberikan penghargaan berupa perlindungan bagi para perajin untuk hasil karya intelektualnya,” tukas Citra.