Kolaborasi Mie 8 Dewa Dengan The Burgos Suguhkam Menu Bubur Anglai dan Bubur Acek

Juru Masak The Burgos Dwi Santoso mengatakan, sebelum berhasil menjargonkan bubur berbahan nanas dan daging asap.

TRIBUNPONTIANAK/MUHAMMAD LUTHFI
Satu diantara menu Kolaborasi antara Mie 8 Dewa dengan The Burgos, Kamis, 22 September 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Hari-hari ini perdebatan unik antara tim bubur diaduk dengan tim bubur tidak di aduk memberikan kemeriahan tersendiri bagi penikmat bubur di nusantara.

Bahas soal bubur, di Kota Pontianak dua brand kuliner Mie 8 Dewa dengan The Burgos hadirkan menu bubur baru, dengan ciri khas utama berbahan buah nanas dan daging asap.

Berbeda dengan bubur pada umumnya yang bertopingkan kacang, ikan teri, ataupun ayam suir.

Bubur hasil kolaborasi antara dua brand kuliner Kota Pontianak tersebut malah berbahan utama buah nanas dan daging asap, selaras dengan ciri khas dari dua brand tersebut.

Kendati demikian, tercetusnya dua menu yang diberi nama Bubur Anglai dan Bubur Acek bukan tanpa sebab.

Juru Masak The Burgos Dwi Santoso mengatakan, sebelum berhasil menjargonkan bubur berbahan nanas dan daging asap.

Agenda Kunjungan Pertama Wakil Presiden Ma’ruf Amin di Kota Pontianak

Diakuinya kedua belah pihak sudah berulang kali melakukan eksperimen (Gagal Resep) untuk menentukan racikan resep yang pas hingga akhirnya tercetuslah “Bubur Anglai dan Bubur Acek”.

“Sejarah bubur ini kebetulan ciri khas (Makanan) yang biasa saya makan waktu kecil. Karena makanan ini dulu lauknya pernah di masak oleh nenek saya terus di padukan dengan bubur,” ujarnya, Kamis, 22 September 2022.

Bicara soal resep, Juru Masa Mie 8 Dewa Rivaldi, menjelaskan, Bubur Anglai memiliki campuran bubur beras di tambah daging asap, ayam cincang, sambal nanas, heikeng, pangsit, chili oil, bawang goreng dan daun seledri.

“Sementara untuk Bubur Acek memiliki campuran bahan bubur beras, daging asap, ayam cincang, heikeng, pangsit, chili oil, bawang goreng dan daun seledri,” katanya.

Dijelaskannya menu tersebut akan siap disuguhkan di hari Sabtu dan Minggu mendatang dan akan berlangsung setiap akhid pekan selama dua minggu.

“Mulai Sabtu ini mulai pukul 07.00 wib - 12.00 wib di Burgo (Tumbuh) dan Minggunya di Mie 8 Dewa dari pukul 11.00 wib - 22.00 wib,” pungkasnya.

Untuk harga selama program kolaborasi, Bubur Anglai dibandrol Rp. 29 ribu perporsi sedangkan Bubur Acek Rp. 26 ribu perposi.

Sedikit review, soal cita rasa dua menu bubur kolaborasi tersebut memang sedikit pedas, namun kata juru masak dari dua brand tersebut menyebut saat disuguhkan pasa hari Sabtu mendatang, kedua menu bubur itu akan disediakan yang varian tidak pedas.

Buat Tribuners yang penasaran dan ingin icip-icip, langsung saja mencobanya nanti di hari Sabtu 24 September 2022 dan Minggu 25 September 2022.

Yang pasti menu kolaborasi dua brand tersebur, Bubur Anglai dan Bubur Acek rasanya tetap nikmati walau tanpa diaduk maupun diaduk. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved