Anggota DPRD Sanggau Mungpin Harap Perusahaan Ikut Andil Dalam Perbaikan Ruas Jalan Meliau - Tayan
Untuk itulah, Mungpin berharap keterlibatan pihak perusahaan melalui dana CSR juga ikut andil dalam perbaikan beberapa titik kerusakan di ruas jalan
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Ketua Fraksi Golkar DPRD Sanggau, Arkadius Mungpin berharap agar perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Meliau terutama disekitar ruas jalan Meliau-Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalbar, ikut andil dalam perbaikan ruas jalan tersebut, mengingat masih ada beberapa titik yang mengalami kerusakan cukup parah.
"Beberapa hari lalu ketika saya pulang dari Pontianak dan melewati jalan itu, memang kondisi jalan tersebut ada beberapa titik yang sangat memprihatinkan. Kita tahu bahwa jalan Meliau-Tayan itu adalah akses untuk memperlancar roda perekonomian masyarakat di Kecamatan Meliau,"katanya, Senin 5 September 2022.
Anggota DPRD Sanggau dari Dapil II (Kecamatan Meliau, Tayan Hilir dan Toba) itu mengatakan, Pemkab Kabupaten Sanggau melalui Dinas terkait sudah mengelontorkan anggaran untuk perbaikan ruas jalan tersebut, namun mengingat keterbatasan anggaran maka secara bertahap dan belum bisa sepenuhnya langsung diperbaiki semua.
Bahkan saat ini, lanjut Politisi Golkar Sanggau itu, sedang dilakukan perbaikan dititik lain di ruas jalan tersebut yang mengalami kerusakan. "Kalau tidak salah di Kenaik, rencananya mau di aspal,"tegasnya.
• Personel Polsek Sanggau Ledo Patroli ke SPBU Pasca Kenaikan Harga BBM
Untuk itulah, Mungpin berharap keterlibatan pihak perusahaan melalui dana CSR juga ikut andil dalam perbaikan beberapa titik kerusakan di ruas jalan tersebut.
"Saya berharap kepada Pemda Sanggau melalui Dinas terkait supaya ada ketegasan terutama kepada Perusahaan yang ada disekitar lingkungan itu. Di daerah itukan ada juga PTPN, beberapa perusahaan tambang bauksit. Harapan kita dana CSR mereka bisa juga untuk perbaikan jalan itu, atau seberapa gitukan dana CSR yang bisa untuk perbaikan jalan nya. Seperti perusahaan tambang, minimal mereka punya bahan baku, seperti batu atau tanah keras yang bisa langsung ditimbun di lubang-lubang jalan,"jelasnya.
"Tapi jangan hanya asal timbun saja atau setengah hati kerjanya. Selama ini saya lihat begitu, harapan kita jangan seperti itu lagi, tapi ada kerjasama yang baik antar perusahaan untuk ikut andil dalam perbaikan ruas jalan Meliau-Tayan,"tambahnya.
Mungpin menegaskan, adanya perusahaan yang berinvestasi diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat. Terlebih juga terkait CSR ini sudah ada Perda nya, dan sudah menjadi kewajiban perusahaan.
"Jadi harapan kita jangan hanya ambil hasil nya saja di daerah kita dan setelah habis operasinya, lalu mereka tinggalkan," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/mungpin-050922-pin.jpg)