Pola Hidup Sehat
Nyamuk Akan Tertarik dengan Aroma Kulit Seperti Ini, Termasuk Golongan Darah O
Nyamuk akan tertarik dengan kulit yang dialiri keringat karena mengandung asam laktat karena memiliki aroma menyengat.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Gigitan nyamun bisa berdampak buruk bagi kehidupan manusia.
Satu gigitan dari jenis nyamuk Aedes aegypti ternyata sebagai pembawa virus primer (utama) dan Aedes albopictus sebagai pembawa virus sekunder.
Jenis nyamuk demam berdarah ini memiliki sifat antropofilik, yang artinya mereka lebih memilih untuk mengisap darah manusia. Selain itu, nyamuk DBD juga bersifat multiple feeding.
Dengan kata lain, untuk memenuhi kebutuhan darah sampai kenyang biasanya nyamuk ini perlu mengisap darah beberapa kali.
Ada lebih dari 3500 jenis nyamuk, namun hanya beberapa yang bisa menggigit manusia.
• Cara Mengusir Nyamuk dengan Lada, Efektif Hilangkan Nyamuk Demam Berdarah
Nyamuk yang menggigit manusia bukan jantan, melainkan betina. Mereka membutuhkan darah sebagai sumber protein untuk telurnya.
Demi mendapatkan darah manusia, nyamuk betina menusuk kulit inang pilihan mereka dengan belalai seperti jarum. Gigitan nyamuk itu lantas menyebabkan gatal, bengkak atau benjol.
Rasa gatal dan bengkak akibat gigitan bisa berlangsung selama beberapa hari. Menggaruk area yang gatal dapat menyebabkan infeksi hingga reaksi alergi.
Gigitan nyamuk tertentu bahkan bisa mengakibatkan penyakit serius, seperti malaria dari spesies Anopheles, hingga demam berdarah dari spesies Aedes aegypti.
Mungkin kita pernah bertanya-tanya tentang faktor yang menyebabkan nyamuk memilih kulit kita sebagai inang. Melansir Medical News Today, ada beberapa alasan mengapa nyamuk lebih sering mengerubungi tubuh Anda.
• Cara Mudah Basmi Nyamuk dengan Jeruk Nipis dan Cengkih
1. Bakteri kulit
Ada jutaan mikroorganisme di kulit kita yang disebut mikrobiota kulit. Salah satu mikrobiota di kulit yaitu bakteri.
Sebuah penelitian menemukan, ketika seseorang memiliki bakteri berlebih, ia akan mudah menjadi sasaran nyamuk Anopheles gambiae atau spesies penyebar penyakit malaria.
Semakin banyak jumlah bakteri di kaki, semakin menarik bagi nyamuk.
2. Golongan darah