Francesco Bagnaia Resmi Duet dengan Enea Bastianini di MotoGP 2023

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Francesco Bagnaia resmi akan berduet dengan Enea Bastianini di Tim Ducati Lenovo pada musim MotoGP 2023.

Ducati lebih memilih Enea Bastianini dari Jorge Martin lewat pengumuman yang disampaikan pada Jumat 26 Agustus 2022 waktu setempat.

Alasannya jelas. Enea Bastianini telah memenangkan tiga balapan MotoGP 2022 dengan GP21 berusia satu tahun ini bersama Gresini Racing.

Artinya Enea Bastianini akan menggantikan posisi yang saat ini ditempati oleh Jack Miller.

Sebelumnya, Enea Bastinini bersaing dengan Jorge Martin dalam perebutkan kursi tim pabrikan Ducati.

Martin sekarang akan tetap berada di tim satelit Pramac bersama Johann Zarco dengan mesin pabrik terbaru.

• Marc Marquez jadi Magnet Bagi Fernando Alonso di MotoGP

Bastianini dan GP21 membuat kejutan dengan kemenangan debut sensasional pada GP Qatar, GP Argentina, dan GP Prancis.

Pembalap Italia itu tetap menjadi pembalap Ducati teratas di kejuaraan dunia hingga balapan sepuluh, di Jerman dan merupakan satu-satunya pembalap Desmosedici selain Bagnaia yang memenangkan balapan musim ini.

Di sisi lain, hasil Bastianini di luar kemenangan-kemenangan itu jauh kurang impresif, kecuali posisi keempat di Sirkuit Silverstone, Inggris.

Dengan sayap motornya yang patah, dia finis di urutan ke-11, ke-10, ke-8, ke-10 dan ke-11, ditambah empat gagal finis (DNF/Did Not Finish).

Sementara itu, Martin memulai penampilannya pada MotoGP 2022 di posisi pertama atau kedua di grid dalam empat balapan.

Namun, dia memulai musim dengan susah payah ketika ia dijatuhkan oleh Bagnaia di Qatar.

Martin juga gagal finis pada MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika meskipun start dari posisi kedua karena hujan turun.

Dia lalu finis kedua pada MotoGP Argentina.

• Ducati Bongkar Rahasia Kemenangan Beruntun Francesco Bagnaia di MotoGP

Pembalap Spanyol itu tidak terlihat podium lagi sampai menjadi runner-up di Barcelona,.

Tetapi berusaha untuk melewati Miller untuk posisi ketiga ketika dia jatuh di lap terakhir pada GP Austria akhir pekan lalu.

Tempat dimana kemenangan debutnya pada MotoGP setahun sebelumnya.

Martin tidak bisa menandingi Bastianini untuk kemenangan atau poin musim ini, ia memiliki keunggulan atas Batianini selama enam balapan terakhir.

Meskipun menjalani operasi tangan, Martin telah mengumpulkan 83 poin selama periode itu.

Dibandingkan dengan Bastianini yang hanya 24 poin yang terpaksa turun dari posisi keempat di Red Bull Ring karena kerusakan roda depan saat berjuang melawan Martin untuk posisi ketiga.

(*)

.

.

.

.