Khazanah Islam

Doa Nabi Musa yang Bisa Diamalkan Jika Berada di Masa Sulit

Nabi Musa dalam melaksanakan dakwah tak luput dari rintangan yang begitu besar yaitu di masa kejayaan Firaun.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
AFP
Seorang Jamaah memanjatkan doa di hadapan Kakbah. Sejumlah doa Nabi Musa yang patut diamalkan untuk kebaikan dunia akhirat 

TRIBUPONTIANAK.CO.ID - Doa Nabi Musa merupakan permohonannya kepada Allah SWT dalam menghadapi berbagai rintangan di masa ke nabiannya.

Nabi Musa dalam melaksanakan dakwah tak luput dari rintangan yang begitu besar yaitu di masa kejayaan Firaun.

Seroang raja yang dzalim dan jahat, sehingga Nabi Musa dalam menghadapi masa sulit tersebut dengan memanjatkan doa.

Hingga akhirnya Firaun yang terkenal dengan kejahatannya serta mengaku sebagai tuhan itu tenggelam di laut merah setelah Nabi Musa berdoa kepada Allah SWT.

Doa - doa Nabi Musa tersebut hingga kini sangat populer dan sangat baik jika diamalkan.

Karena doa Nabi Musa ini memiliki manfaat atau khasiat bagi kehidupan sehari-hari dunia hingga akhirat.

Doa Menjinakkan Hewan Fadilah dari Doa Nabi Sulaiman Dalam Bahasa Arab Lengkap

Bagi yang ingin mengamalkannya bisa simak doa-doa Nabi Musa sebagai berikut :

1. Doa Kebaikan

Amalan doa ini jika ingin mendapatakan kebaikan atau pertolongan dari Allah SWT.

Berdasarkan kisah Nabi Musa doa ini dipanjatkannya saat melakukan pelarian sehingga Nabi Musa mendapatkan kebaikan mendapatkan penampungan dari seseorang dalam pelariannya.

رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ

"Robbi innuu limaaa angzalta ilayya min khoiring faqiir."

Artinya: "Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku." (QS. Al-Qashash: 24)

2. Doa Lancar Dalam Urusan Bicara

Doa ini diamalkan saat akan tambil dimuka umum atau jadi pembicara, atau menghadapi bos. Bisa diamalkan tiap selesai sholat wajib atau salat sunah. 

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

''Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii''.

Artinya: "Ya rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS. Thoha: 25-28)

3. Doam Mohon Ampunan
Ketika merasa banyak doa yang telah kita lakukan sebaiknya segera tobat dan memohon ampunan. Sebagai manusia yang tak mungkin luput dari kesalahan.

رَبِّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي فَغَفَرَ لَهُ ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

"Robbi innii zholamatu nafsii faghfir lii fa ghofaro lah, innahuu huwal-ghofuurur-rohiim"

Artinya: "Ya Tuhanku sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah aku. Maka Allah mengampuninya, sesungguhnya Allah Dialah Yang Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Qashash: 16)

4. Doa Dijauhi dari fitnah

Zaman sekarang fitnah mudah sekali terjadi maka dari itu jika perlu amalkan doa Nabi Musa agar terhindari dari fitnah. Doa in diamalkan Nabi Musa saat menghadapi Firau yang mudah sekali memfitnah untuk melancarkan tipu muslihatnya.

فَقَالُوا۟ عَلَى ٱللَّهِ تَوَكَّلْنَا رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِّلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ وَنَجِّنَا بِرَحْمَتِكَ مِنَ ٱلْقَوْمِ ٱلْكَٰفِرِينَ

"Fa qooluu álallohi tawakkalnaa, robbanaa laa tajálnaa fitnatal lil-qoumizh-zhoolomiin. Wa najjinaa birohmatika minal-qoumil-kaafiriin."

Artinya: "Kepada Allah lah kami bertawakal. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum zalim, dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari (tipu daya) orang-orang yang kafir." (QS. Yunus: 85-66)

5. Doa Mohon Petunjuk

Doa ini cocok sekali diamalkan saat kita sedang dalam kegalauan masa-masa sulit dalam hal apapun.

Doa ini sendiri dipanjatkan Nabi Musa saat dalam masa pelarian dan meminta petunjuk kepada Allah SWT.

رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ عَسَىٰ رَبِّي أَنْ يَهْدِيَنِي سَوَاءَ السَّبِيلِ

"Robbi najjinii minal-qoumizh-zhoolimin. Asaa robbiii ay yahdiyanii sawaaa as-sabiil."

Artinya: "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu. Mudah-mudahan Tuhanku memimpinku ke jalan yang benar." (QS. AL-Qasas: 21-22)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved