Khazanah Islam

Doa Sholat Isryoq dan Artinya Lengkap, Berpahala Haji dan Umroh !

Sobat Tribun Pontianak ingin mendapatkan Pahala Haji dan Umroh setiap hari ? Yuk tunaikan Sholat Isryoq . Panduan pelaksanaan selengkapnya di sini

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
CHAIDEER MAHYUDDIN / AFP
Seorang tampak khusyuk membaca Quran di Masjid di Aceh, beberapa waktu lalu . Yuk kerjakan Sholat Isyroq untuk dapat pahala Haji dan Umroh setiap hari! Selengkapya di artikel ini Minggu 7 Agustus 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak seputar Doa Sholat Isryoq dan Artinya .

Sobat Tribun Pontianak ingin mendapatkan Pahala Haji dan Umroh setiap hari ?

Menunaikan Sholat Sunnah dari Sholat Isryoq dan memantapkannya dengan membaca Doa Sholat Isryoq dan Artinya jadi satu di antara jalannya.

Dengan melaksanakan sholat Sunnah satu ini, Anda bisa mendapatkan pahala Haji dan Umroh setiap harinya.

Doa Kanzul Arsy

Setiap pagi!

Keutamaan Sholat Isyroq sendiri satu di antaranya tercantum dalam Hadist Rasulullah SAW berikut:

Dari Abu Umamah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ صَلَّى صَلاةَ الصُّبْحِ فِي مَسْجِدِ جَمَاعَةٍ يَثْبُتُ فِيهِ حَتَّى يُصَلِّيَ سُبْحَةَ الضُّحَى، كَانَ كَأَجْرِ حَاجٍّ، أَوْ مُعْتَمِرٍ تَامًّا حَجَّتُهُ وَعُمْرَتُهُ

Artinya:

“Barangsiapa yang mengerjakan shalat shubuh dengan berjama’ah di masjid, lalu dia tetap berdiam di masjid sampai melaksanakan shalat sunnah Dhuha, maka ia seperti mendapat pahala orang yang berhaji atau berumroh secara sempurna (HR At Tabrani)

# Tata Cara Pelaksanaan Shalat Isyroq

Dirangkum dari laman Rumaysho, Shalat isyroq dilakukan sebanyak dua raka’at.

Gerakan dan bacaannya sama dengan shalat-shalat lainnya.

Berdasarkan hadits-hadits yang telah dikemukakan, shalat isyroq disyariatkan bagi orang yang melaksanakan shalat jama’ah shubuh di masjid lalu ia berdiam untuk berdzikir hingga matahari terbit.

Doa Qunut Subuh Sendiri dan Hukumnya Menurut 4 Mazhab

Lalu ia melaksanakan shalat isyroq dua raka’at.

Ketika berdiam di masjid dianjurkan untuk berdzikir.

Dzikir di sini bentuknya umum, bisa dengan membaca Al Qur’an,membaca dzikir, atau lebih khusus lagi membaca dzikir pagi.

Adapun untuk waktu shalat isyroq sebagaimana waktu dimulainya shalat Dhuha yaitu mulai matahari setinggi tombak, sekitar 15-20 menit setelah matahari terbit.

Ribuan Doa untuk Anak Ria Ricis, Nama Lengkap Berbau Laut dengan Marga Cut

Hal ini sebagaimana keterangan Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin5 dan Al Lajnah Ad Daimah6 mengenai pengertian matahari setingi tombak.

# Doa Sholat Isyroq dan Artinya

Adapun alternatif bacaan doa sholat Isyroq adalah sebagai berikut:

اللهم يَانُوْرَ النُّوْرِ بِالطُّوْرِ وَكِتَابٍ مَسْطُوْرٍ فِيْ رَقٍّ مَنْشُوْرٍ وَالْبَيْتِ الْمَعْمُوْرِ أَسْأَلُكَ أَنْ تَرْزُقَنِيْ نُوْرًا أَسْتَهْدِيْ بِهِ إِلَيْكَ وَأَدُلُّ بِهِ عَلَيْكَ وَيَصْحَبُنِيْ فِيْ حَيَاتِيْ وَبَعْدَ الْإِنْتِقَالِ مِنْ ظَلَامِ مِشْكَاتِيْ وَأَسْأَلُكَ بِالشَّمْسِ وَضُحَاهَا وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّاهَا أَنْ تَجْعَلَ شَمْسَ مَعْرِفَتِكَ مُشْرِقَةً بِيْ لَايَحْجُبُهَا غَيْمُ الْأَوْهَامِ وَلَا يَعْتَرِيْهَا كُسُوْفُ قَمَرِ الْوَاحِدِيَّةِ عِنْدَ التَّمَامِ بَلْ أَدِمْ لَهَا الْإِشْرَاقَ وَالظُّهُوْرَ عَلَى مَمَرِّ الْأَيَّامِ وَالدُّهُوْرِ وَصَلِّ اللهم عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَاتِمِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ اللهم اغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا فِيْ اللهِ أَحْيَاءً وَأَمْوَاتًا

Latin:

Allahumma yaa nuuron nuuri bith-thuuri wa kitaabim masthuurin fii riqqin mansyuurin wal baitl ma’muuri, as`aluka an tarzuqonii nuuron astahdii bihi ilaika wa adallu bihi ‘alaika wa yashhabunii fii hayaatii wa ba’dal intiqooli min dzolaami misykaatii.

Wa as`aluka bisy-syamsi wa dluhaaha wa nafsin maa siwaahaa an taj’ala syamsa ma’rifatika musyriqotan bii laa yahjubuhaa ghoimul auhaami walaa ya’tariihaa kusuufu qomaril waahidiyyah ‘indat tamaami bal adim lahaal isyrooqo wadz-dzuhuuro ‘alaa mamarril ayyaami wad-duhuuri.

Wa shalli Allahumma ‘alaa sayyidinaa Muhammadin khootamil anbiyaa`I wal mursaliina walhamdu lillaahi Rabbil ‘aalamiina. Allahummaghfir lanaa waliwaalidiina wa liikhwaaninaa fillaahi ahyaa`an wa amwaatan ajma’iina.

Artinya:

"Ya Allah, Wahai Cahayanya Cahaya, dengan wasilah bukit Thur dan Kitab yang ditulis pada lembaran yang terbuka, dan dengan wasilah Baitul Ma’mur, aku meminta kepada-Mu agar Engkau memberiku cahaya, yang dengannya aku dapat mencari petunjuk-Mu, dan dengannya aku menunjukkan tentang-Mu.

Dan yang terus-menerus mengiringiku dalam kehidupanku dan setelah berpindah (ke alam lain; bangkit dari kubur) dari kegelapan liang (kubur) ku.

Dan aku meminta pada-Mu dengan wasilah matahari beserta cahayanya di pagi hari, dan kemulyaan yang wujud pada selain matahari, agar Engkau menjadikan matahari ma’rifat pada-Mu (yang ada padaku) bersinar menerangiku.

Tidak tertutup oleh mendung-mendung keraguan, tidak pula terlintasi gerhana pada rembulan kemaha-esaan dikala purnama.

Tapi jadikanlah padanya selalu bersinar dan selalu tampak, seiring berjalannya hari dan tahun.

Dan berikanlah rahmat ta’dzim Wahai Allah kepada junjungan kami Muhammad, sang pamungkas para nabi dan Rasul.

Dan segala Puji hanya milik Allah tuhan penguasa alam. Ya Allah ampunilah kami, kedua Orang tua kami serta kepada saudara-saudara kami seagama seluruhnya, baik yang masih hidup ataupun yang telah meninggal,"

Penjelasan lengkap seputar Sholat Isyroq bisa Anda lihat pada laman Rumaysho pada link berikut ini .

Semoga ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak ini bermanfaat ya Sobat Tribun Pontianak sekalian. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved