Carlo Ancelotti Siapkan Strategi Hadapi Eduado Camavinga, Akankah Tampil Gemilang Di Liga Champions?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Real Madrid baru saja menandatangani kontrak bersama Eduardo Camavinga yang direkut dari klub Liga 1 Prancais yaitu Rennes.

Wonderkid ini diketahui dikontrak selama enam tahun atau tepatnya hingga 30 Juni 2027 mendatang.

Pemain muda Eduardo Camavinga diprediksi bakal kembali tampil gemilamg di kompetisi musim 2022-2023.

Meski baru berusia 19 tahun, Eduardo Camavinga mampu tampil apik di bawah asuhan Carlo Ancelotti.

Ia sering masuk sebagai pemain pengganti dan sudah diberi kesempatan bermain sebanyak 26 laga di Liga Spanyol.

• Sebelum Memasuki Liga Champions, Real Madrid Dapatkan Antonio Rudiger Status Bebas Transfer

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, sudah menyiapkan cara untuk mengelola wonderkid asal Prancis, Eduado Camavinga.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, telah berkomunikasi dengan hampir semua pemain El Real secara personal.

Dengan melakukan obrolan empat mata, pelatih berkebangsaan Italia itu menjelaskan rencana, saran, dan kasih sayangnya pada para pemain Real Madrid.

Carlo Ancelotti juga bisa mengkomunikasikan tentang tujuan pribadi dari pemain dan tujuan secara kolektif lebih lanjut.

Salah satu percakapan pribadi yang terungkap adalah antara Ancelotti dan Eduardo Camavinga.

• Prediksi Drawing Liga Champions 2022: Real Madrid & Juventus Mantan Tim Ronaldo Berpotensi satu Grub

Gelandang berkebangsaan Prancis itu menjadi salah satu pemain yang sering bermain dari bangku cadangan.

Terbukti penampilannya menjadi supersub bisa memiliki dampak yang signifikan pada permainan Los Blancos.

Meskipun masih berusia 19 tahun, tetapi Eduardo Camavinga bisa menunjukan peran vitalnya di skuad asuhan Ancelotti.

Sang pemain mengetahui tujuan dirinya lebih sering muncul dari bangku cadangan adalah untuk memberinya menit bermain lebih banyak di tengah banyaknya pemain bintang di Real Madrid.

Camavinga tentu memerlukan menit bermain yang cukup jika dirinya ingin dipanggil oleh Didier Deschamps untuk Piala Dunia 2022.

Berbeda dengan Aurelien Tchouameni yang sudah memiliki tempat kuat bersama timnas Prancis.

Camavinga masih belum mendapatkan pelatih Prancis tersebut dan untuk mendapatkan kepercayaannya tentu dirinya memerlukan menit bermain bersama Real Madrid.

• Real Madrid Peraih Juara Liga Champions Terbanyak Sepanjang Sejarah, Simak Perolehan Lengkapnya

Keberadaan Casemiro, Toni Kroos, dan Luka Modric dalam skuad membuat Camavinga kesulitan menembus line-up utama.

Itulah mengapa seperti dilansir BolaSport.com dari Marca, Ancelotti menyarankan untuk Camavinga tetap tenang dan sedikit bersabar.

Don Carlo, julukan Ancelotti, paham jika Camavinga adalah salah satu pemain masa depan Real Madrid.

Ancelotti juga menegaskan bahwa menit bermain perlahan akan bertambah seiring berjalannya waktu.

Camavinga masih perlu melihat para seniornya bermain sebelum menjadi pengganti dari mereka.

Di usianya yang masih sangat muda, Camavinga masih memiliki banyak ruang untuk berkembang dan mengajaknya mengikuti jejak Fede Valverde untuk berkarier di Real Madrid.

Valverde adalah contoh terbaik yang dapat ditemukan Camavinga di dalam skuad Madrid.

Pemain Uruguay itu perlahan bisa merangsek menjadi ke starting XI Real Madrid yang mengharuskannya bersaing dengan Luka Modric, Luka Modric, dan Casemiro. (*)