Hadiri Musyawarah Temenggung, Dadi : Keberadaan Suku-suku Bangsa Terkait Erat dengan Adat Istiadat
Kemudian, Ia juga menyampaikan terkait dukungan pemerintah kabupaten melawi mengenai pelantikan para temenggung dan gawai dayak.
Penulis: David Nurfianto | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MELAWI - Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa menghadiri Musyawarah Besar Temenggung Kabupaten Melawi Tahun 2022 dan Pelantikan Pengurus Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan se-kabupaten Melawi di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi.
Bupati Dadi menyampaikan keberadaan suku-suku bangsa, terkait erat dengan keberadaan beragam adat istiadat, tradisi, seni dan budayadan relevan dengan tema mubes yang mengangkat tentang keberadaan hukum adat.
“Dengan pesatnya perkembangan teknologi dan komunikasi, saya berharap hukum adat makin terjaga eksistensinya jangan sampai tergerus zaman dan keberadaan masyarakat hukum adat harus didasari oleh udang-undang yang berlaku," ujarnya. Senin 1 Agustus 2022
Dirinya berharap melalui kegiatan mubes tersebut dapat mencari solusi dan titik temu, bagaimana mengolah sumber daya alam dengan mempertahankan kelestarian lingkungan serta ekosistem.
• Kapolres Melawi Minta Personel Perhatikan Disiplin Kerja
"Untuk meningkatakan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat dengan berpegang pada hukum adat dan pembangunan pemerintah yang berkelanjutan," imbuhnya.
Kemudian, Ia juga menyampaikan terkait dukungan pemerintah kabupaten melawi mengenai pelantikan para temenggung dan gawai dayak.
"Dengan pelantikan para temenggung hasil Mubes tersebut yang akan diadakan bertepatan pada acara gawai dayak mendatang, Pemerintah Daerah Kabupaten Melawi akan selalu mendukung segala persiapan gawai dayak," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News