Partisipasi Masyarakat Memanfaatkan Hutan Desa Sakabuk untuk Budidaya Ikan Berkelanjutan

Gemawan kolaborasi dengan Politeknik Negeri Pontianak dan Lembaga Desa Pengelola Hutan (LDPH) Desa Sekabuk, Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah

Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Gemawan kolaborasi dengan Politeknik Negeri Pontianak dan Lembaga Desa Pengelola Hutan (LDPH) Desa Sekabuk pada Sabtu 30 Juli 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Gemawan kolaborasi dengan Politeknik Negeri Pontianak dan Lembaga Desa Pengelola Hutan (LDPH) Desa Sekabuk, Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah dalam pengembangan Budidaya ikan berkelanjutan sebagai upaya penguatan pengelolaan lahan dan hutan berbasis partisipasi masyarakat.

Acara yang dilaksanakan di Wilayah Hutan Desa Sekabuk tersebut dihadiri oleh Pemerintah Desa Sekabuk, BPD Desa Sekabuk, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Mempawah, Mahasiswa Politeknik Negeri Pontianak, Pendamping Masyarakat Perhutanan Sosial dari BPSKL, dan Masyarakat Desa Sekabuk, pada Sabtu 30 Juli 2022.

Bagi Politeknik Negeri Pontianak atau lebih dikenal Polnep, kegiatan ini sebagai wujud pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi.

Satreskrim Polres Mempawah Amankan Pengantre Solar Subsidi di Sungai Bakau Besar Laut

"Tujuan kami datang kesini dalam rangka melaksanakan Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, salah satunya melalui kegiatan penelitian yang mendorong pada peningkatan partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan potensi sumber daya perairan yang ada di kawasan perhutanan sosial di Desa Sekabuk untuk pengembangan budidaya ikan endemik air tawar," ujarnya.

"Ini salah satu penelitian yang dibiayai melalui kegiatan CitRes.Net-NORHED II Tahun 2022," Terang Sarmila sebagai Ketua Tim Peneliti dan Staf pengajar Program Studi Budidaya Perikanan Jurusan IKP Polnep yang datang ke Desa Sekabuk 

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Ia bersama timnya yang terdiri dari Sri Warastuti, Uray Endang, Farid Mudlodaf, Hylda Khairah Putri, Aria Gusdi, Agnes Maulidia, dan Fina, 2 orang mahasiswa Budidaya Perikanan Polnep (Dwinatas Natas dan Mira) dan 1 orang mahasiswa Arsitektur Polnep (Ujang Jakaria) serta Kristina Novalina, staf pengajar TPHI Polnep.

"Kami juga ditugaskan untuk memberdayakan masyarakat yang memerlukan, melalui transformasi ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan keilmuan yang kami miliki sehingga ada sinergi antara masyarakat dengan perguruan tinggi, khususnya Polnep,” ungkapnya.

Kolaborasi, sinergisitas, dan partisipasi masyarakat sangat penting dalam proses pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya yang terdapat dalam perhutanan sosial.

"Dalam proses pendampingan dan pemberdayaan masyarakat, Gemawan selalu melakukan kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk akademisi dengan keahlian yang dimiliki untuk membantu masyarakat mengembangkan potensi yang dimiliki," ujar Lani Ardiansyah Koordinator Community Organizer Gemawan. 

Desa Sekabuk merupakan salah satu Desa yang telah mendapatkan persetujuan pengelolaan Hutan Desa dari negara melalui pengusulan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Sekabuk dalam hal ini Pemerintah Desa bersama Gemawan.

Kegiatan ini juga merupakan pengembangan potensi yang dimiliki Desa, khususnya sebagai implementasi perlindungan dan pengelolaan kawasan hutan

"Desa Sekabuk memiliki potensi yang dapat dikembangkan bersama masyarakat pengelola Hutan Desa, salah satunya budidaya ikan yang kita lakukan bersama Polnep sebagai upaya mendorong pangan lokal," tambah Lani. 

Kami dengan rombongan Tim Peneliti Politeknik Negeri Pontianak datang kesini dalam rangka bekerjasama melaksanakan kegiatan ini, kegiatannya sebenarnya tidak besar setidaknya ada dari hal yang kecil kita memulai untuk membina dan bekerjasama masyarakat sehingga kedepannya kita bisa saling bersinergi dalam membangun masyarakat.

"Dalam mentransformasikan ilmu yang kami miliki kepada masyarakat, sehingga masyarakat yang tadinya tidak kenal dengan budidaya perikanan kedepannya diharapkan bisa memiliki kemampuan dalam berbudidaya ikan," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved