40 Anak Sintang Dilatih Jadi Green Leadership Lewat Jambore Lingkungan Hidup

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - 40 anak muda Sintang, Kalimantan Barat, dilatih menumbuhkan kepedulian dan kreativitas untuk kelestarian alam melalui kegiatan Jambore Lingkungan Hidup.

Selama tiga hari kedepan, 40 remaja putra dan putri akan mendapatkan pembekalan mengenai tumbuhan dan satwa liar, sosial media campaign, mural, green leadership dan pengolahan sampah rumah tangga menjadi eco-enzyme.

Kegiatan Jambore Lingkungan Hidup dipusatkan di Aula Kantor Desa Kelam Sejahtera, Kecamatan Kelam Permai.

• Kapolres Sintang Tommy Ferdian Pimpin Upacara Pemakaman Personel yang Meninggal Dunia 

Program Manager Jambore Lingkungan Hidup Sintang, Dessy mengatakan kegiatan ini sudah lima kali dilaksanakan dalam kurun lima tahun terakhir. Dan tahun ini, merupakan kegiatan terakhir kolaborasi antara WWF Indonesia dan Aku Belajar.

"Aku belajar sebagai mitra untuk mengembangkan salah satu program. Ini tahun kelima jambore lingkungan, ini adalah tahun terakhir bagi Aku Belajar untuk mengelola kegiatan ini. Tapi ini bukan akhir dari Jambore Lingkungan Hidup, semoga tahun depan tetap ada dan dilaksanakan meskipun dilaksanakan oleh lembaga lain," harap Dessy, Jumat 1 Juli 2022.

Kegiatan Jambore Lingkungan Hidup bertujuan untuk membangun rasa peka atau rasa kepedulian tehadap kelestarian pemuda terhadap lingkungan terutama di sintang.

Fokusnya kata Dessy, membangun kesadaran pemuda yang ada di sintang tentang kelestarian lingkungan.

"Diharapkan ketika selesai para pemuda sintang akan menjadi punggawa yang akan melanjutkan estafet bagaimana kita menjaga kelestarian lingkungan. Jadi setelah ini kita rangkul, berikan amanah menjadi penerua bagaimana kita menjaga," ujar Dessy.  (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News