Siapa Pencetus TikTok? Ini Profilnya, Ternyata Masih Muda dan Pernah Kerja Jadi Karyawan Biasa

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Aplikasi TikTok telah menjadi aplikasi yang paling sering digunakan di dunia saat ini.

Tak hanya itu, oleh Forbes, TikTok berhasil menyalip Facebook dan menempati urutan kedua aplikasi yang paling banyak diunduh pada kuartal pertama tahun 2022.

Di balik pencapaian pesat TikTok, ada seorang pria hebat asal China yang menjadi otak dari dibaik TikTok.

Ya ia adalah Zhang Yiming.

Zhang Yiming adalah founder TikTok sekaligus CEO ByteDance sejak 2012.

• Profil Jang Nara, Aktris Papan Atas Korea Selatan yang Resmi Menikah dengan Pria Biasa

Dilansir dari Bloomberg Billionaires Index, kekayaan pribadi Zhang Yiming menyentuh tahun 2022 diperkirakan mencapai 44,5 miliar dollar atau sekitar 651 triliun rupiah.

Kekayaan itu membuat Zhang Yiming masuk ke dalam 5 orang terkaya di dunia versi majalah Forbes.

Apalagi siapa sangka bahwa Zhang Yiming masih berusia 39 tahun untuk sekelas orang terkaya di dunia.

Penasaran dengan profil Zhang Yiming?

Profil Zhang Yiming

Zhang Yiming lahir pada tanggal 1 April 1983 di Longyan Fujian, China.

Pada tahun 2001, Zhang Yiming kuliah di Universitas Nankai di Tianjin.

Di sana ia mengambil jurusan mikroelektronika sebelum akhirnya banting setir ke jurusan rekayasa perangkat lunak.

Pria yang akrab disapa Zhang itu lulus kuliah pada tahun 2005 dan langsung bertemu dengan wanita yang kelak menjadi istrinya.

• Profil Siapakah Veronika Thielova, Kekasih Pembalap MotoGP Johann Zarco yang Seksi Abis!

Perjuangan sebagai Karyawan

Sebelum menjadi orang terkaya kedua di dunia, Zhang Yiming pernah menjadi Karyawan di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata bernama Kuxun.

Karena kinerjanya yang baik, Zhang Yiming dipromosikan menjadi direktur teknis setahun kemudian.

Pada tahun 2008, Zhang Yiming resign dari Kuxun dan mulai bekerja di Microsoft.

Namun tak sampai setahun ia memutuskan untuk mundur dari Microsoft karena dibatasi oleh aturan perusahaan.

Ia kemudian bergabung dengan startup Fanfou yang juga berakhir resign.

• Profil Mingyu SEVENTEEN, Idol yang Dituduh Sering Lakukan Pelecehan Seksual dan Bullying di Sekolah

Kebangkitan karier Zhang Yiming

Pada tahun 2009, Kuxun diakuisisi oleh Expedia yang membuat Zhang Yiming mengambil alih bisnis Kuxun.

Ia kemudian memulai membangun situs 99fang.com, perusahaan pertamanya.

Awal mula berdirinya ByteDance

Zhang berpikir bahwa pengguna smartphone di China sedang berjuang untuk menemukan informasi di aplikasi seluler yang tersedia pada tahun 2012 dan raksasa pencarian Baidu mencampurkan hasil pencarian dengan iklan yang tidak diungkapkan.

Oleh karena itu, Zhang Yiming mendirikan ByteDance pada Agustus 2012.

Dengan cepatnya, ByteDance meluncurkan aplikasi berita Toutiao dan dalam waktu dua tahun menarik lebih dari 13 juta pengguna setiap hari. Sequoia Capital, yang pertama kali menolak Zhang, muncul dan memimpin investasi 100 juta dollar AS di perusahaan tersebut pada tahun 2014.

• Profil Desa Ciburayut Bogor, Desa Viral yang Dijuluki Kampung Janda Muda Usia 20 Tahunan

Melihat perkembangan bisnis ByteDance yang semakin maju, Zhang Yiming memutuskan untuk perluasan ByteDance secara global.

Sampai akhirnya ByteDance membentuk aplikasi terbaru bernama TikTok pada 2016.

Aplikasi TikTok yang dikenal di Tiongkok sebagai Douyin adalah layanan hosting video bentuk pendek yang dimiliki oleh perusahaan Tiongkok ByteDance.

TikTok menampung berbagai video pengguna berdurasi pendek, dari genre seperti lelucon, aksi, trik, lelucon, tarian, dan hiburan dengan durasi dari 15 detik hingga sepuluh menit.

Kejayaan TikTok diperoleh pada tahun 2022 yang membuatnya menjadi aplikasi paling banyak diunduh kedua memasuki tahun 2022.

 (*)

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News