Warga Resah Adanya Aksi Balap Liar yang Dilakukan Sekelompok Remaja di Sekitar Taman Mempawah

Dirinya berharap ada tindakan tegas dari Kepolisian khususnya Satlantas untuk menertibkan aksi balap liar tersebut.

Penulis: Ramadhan | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Satlantas Polres Mempawah lakukan imbauan dan sosialisasi kepada sekelompok remaja yang diduga melakukan balapan liar di sekitar Taman Mempawah, Minggu 26 Juni 2022 malam. (Istimewa/warga) 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Very, salah satu warga Mempawah merasa resah atas adanya tindakan balapan liar yang dilakukan sekelompok remaja/pemuda di sekitar Taman Mempawah, Kelurahan Tengah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Minggu 26 Juni 2022 malam.

Bagaimana tidak, aksi balap liar yang dilakukan sekelompok remaja tersebut sangat meresahkan karena hampir saja mencelakai pengendara lain.

"Saya sangat resah dengan adanya aksi balap liar yang dilakukan sekelompok remaja tadi malam di sekitar Taman Mempawah. Aksi balapan liar tersebut sangat membahayakan, bahkan pengendara lain hampir saja celaka oleh oknum balap liar tersebut," ujarnya, Senin 27 Juni 2022 pagi.

Dirinya bersyukur laporan yang diberikan warga langsung direspon cepat oleh kepolisian.

Rudiansah Terpilih Nahkodai MD Kahmi Mempawah Periode 2022-2027

"Alhamdulillah tadi malam setelah ada laporan warga, pihak Kepolisian dari Satlantas Polres Mempawah langsung bergerak dan menyisir lokasi yang dijadikan sekelompok remaja untuk balapan liar," terangnya.

Dirinya berharap ada tindakan tegas dari Kepolisian khususnya Satlantas untuk menertibkan aksi balap liar tersebut.

"Saya berharap Kepolisian lebih bertindak tegas dan selalu melakukan patroli di malam hari, tepatnya dari sekitar pukul 20.00 WIB hingga 22.00 WIB. Karena biasanya di jam tersebut dijadikan waktu untuk balapan liar. Kalau harinya biasa di hari weekend," terangnya lagi.

Dirinya juga berharap setelah ini tidak ada lagi aksi balap liar, yang suatu waktu dapat mencelakai diri sendiri dan orang lain.

"Jika berkenan menjadi pembalap latihan dan adu di track asli. Ikut persatuan pembalap dan turun di turnamen resmi jangan di jalan milik umum," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved