Profil Desa Ciburayut Bogor, Desa Viral yang Dijuluki Kampung Janda Muda Usia 20 Tahunan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pernah dengar Kampung Janda? ya itulah sebutan untuk Desa Ciburayut, Kabupaten Bogor.

Mendengar nama Kampung Janda pasti yang terlintas di pikiran adalah wanita-wanita yang hidup tanpa suami.

Sayangnya, dugaan itu benar, di Desa Ciburayut terdapat salah satu kampung yang dihuni wanita Janda tak bersuami.

Penasaran?

Yuk simak profil Desa Ciburayut, Kabupaten Bogor yang dijuluki Kampung Janda berikut ini:

• Profil Naomi Zaskia, Wanita Seksi yang Disebut Pernah Menjalin Hubungan dengan Sule

• Profil Nayeon, Idol TWICE yang Memulai Debut Lagu Solo Lewat Album Bertajuk Im Nayeon

Profil Desa Ciburayut

Desa Ciburayut merupakan salah satu Desa di wilayah Kecamatan Cijeruk yang sekarang menjadi Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

Terletak di daerah perbukitan, Desa Ciburayut terkenal dingin sebab suhu udaranya berkisar 27 Celcius.

Batas-batas Desa Ciburayut adalah sebagai berikut :

- Sebelah Utara     : Desa Cijeruk dan Warungmenteng Kec. Cijeruk

- Sebelah Timur     : Desa Ciadeg

- Sebelah Selatan  : Desa Pasirjaya

- Sebelah Barat      : Perhutani/Gunung salak

Dijuluki Kampung Janda

Banyak yang gak tahu Desa Ciburayut memiliki julukan Kampung Janda.

Pasalnya salah satu kampung bernama kampung Panyarang di Desa Ciburayut diisi oleh 30 keluarga yang semuanya merupakan seorang Janda.

Apalagi janda-janda tersebut berusia mulai dari 25 tahun hingga 40 tahun.

Mulai dari janda tua hingga janda muda, janda yang ditinggal meninggal oleh suami, maupun janda yang cerai.

Kebanyakan dari 30 keluarga itu adalah Janda muda.

• Profil Panglima TNI Andika Perkasa, Kandidat Calon Presiden 2024 dari Partai NasDem

• Profil Cinta Laura, Artis Blasteran Penuh Prestasi yang Berjuang Melawan Pelaku Pelecehan Seksual

Penyebab utama banyaknya Janda muda di sana adalah karena maraknya budaya Pernikahan Dini.

Sedihnya, Pernikahan Dini di kampung tersebut tidaklah berlangsung harmonis.

Belasan hubungan rumah tangga dari pernikahan dini disana berujung perceraian.

Adapun karena kondisi Ekonomi yang memprihatinkan hingga Mental yang belum siap untuk membangun rumah tangga.

Kedua karena rendahnya pendidikan masyarakat di sana.

Dikutip dari beberapa sumber, sebagian warga Desa Ciburayut merupakan tamatan SD.

Oleh karena itu warga di sana cenderung menganggap pernikahan adalah solusi menghadapi permasalahan ekonomi.

Suasana di Kampung Janda mirip seperti kampung biasanya, banyak warga beraktivitas di sekitar rumah.

Bedanya, warga di Kampung Janda itu didominasi para perempuan dan anak-anak.

(*)

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News