Wabup Fahrur Rofi Resmikan Buku Menata Sambas dari Gedung Intelektual

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Mahasiswa Kabupaten Sambas meluncurkan buku berjudul Menata Sambas dari Gedung Intelektual yang merupakan hasil kolaborasi enam organisasi di Kabupaten Sambas, Rabu 22 Juni 2022.

Enam organisasi yang berkolaborasi itu diantaranya Ikatan Mahasiswa Teluk Keramat ( IMTEK ), Gerakan Mahasiswa Sambas Peduli Pendidikan ( GMSPP ), Ikatan Mahasiswa Kecamatan Tebas ( IMKT ), Ikatan Mahasiswa Kecamatan Sebawi ( IMKAS ), Ikatan Mahasiswa Kecamatan Jawai ( IMKJ ), dan Himpunan Mahasiswa Kecamatan Sejangkung ( HMKS )

"Tepat pada momentum puncak Gebyar Milad IMTEK di Grand Wisata Hotel, Cafe dan Resto kami dari 6 organisasi di Kabupaten Sambas secara resmi Melounchingkan Buku berjudul Menata Sambas Dari Gedung Intelektual," ucap satu diantara Penulis, Fajar Anggreswari, Rabu 22 Juni 2022.

Dia mengatakan, buku yang berjudul Menata Sambas dari Gedung Intelektual dengan membawa tagline Bersuara dengan Karya berjumlah 163 halaman berisikan sebuah kritikan dan saran yang membangun untuk Sambas Berkemajuan.

• Polres Sambas Salurkan Bantuan Sosial ke Panti Asuhan dan Pondok Pesantren

"Alhamdulillah pengguntingan pita secara simbolis oleh Wakil Bupati Sambas, maka secara resmi pula buku tersebut dilaunching dan siap untuk dicetak dalam jumlah banyak agar mahasiswa, maupun masyarakat, serta stakeholder lainnya bisa membaca dan memahami problematika yang saat ini terjadi di Kabupaten Sambas," jelasnya.

Dia mengatakan dalam launching buku ada 3 buku yang diserahkan secara simbolis. Yakni kepada Wakil Bupati Sambas, Ketua Bawaslu Kalimantan Barat dan Ketua MUI di Kabupaten Sambas.

"Kami menyerahkan 3 buku secara simbolis kepada Wakil Bupati Sambas, Ketua Bawaslu Kalimantan Barat dan Ketua MUI di Kabupaten Sambas, 3 orang tersebut juga sebagai pemateri di acara malam puncak gebyar milad IMTEK," jelas Fajar.

Dengan hadirnya buku tersebut, ujar dia, merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan kami sebagai kaum intelektual terhadap Daerah Kabupaten Sambas.

"Harapannya buku Menata Sambas dari Gedung Intelektual dapat diedarkan dan dicetak dalam jumlah yang banyak. Komitmen kami bersama dari 6 OKP di Kabupaten Sambas jika buku ini tercetak banyak, maka hasil dari buku tersebut akan disedekahkan kepada adik-adik yang layak mendapatkan bantuan," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News