Bangun Tower Setinggi 123 Meter di Kalbar, PLN Jamin Keamanan Pelayaran Kapal

Sesuai izin perlintasan sungai yang berlaku dan dengan perhitungan teknis, terdapat dua tower dibangun setinggi 105 meter, dua tower setinggi 120meter

Editor: Nina Soraya
Dok/PLN Kalbar
PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) tengah membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi atau SUTT 150 kV Sanggau-Sekadau yang melintasi Sungai Kapuas di 3 lokasi. PLN membangun tower spesial yang dirancang karena melintasi Sungai Kapuas yang aktif dilintasi oleh kapal-kapal. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - PLN membangun tower spesial tingginya di Kalbar, karena mengingat daerah ini perlintasan sungai terpanjang di Indonesia agar kapal-kapal yang melintasi aman.

Setiap daerah di Indonesia memiliki kontur yang berbeda-beda dan memiliki keunikan tersendiri.

Memperoleh julukan sebagai Provinsi Seribu Sungai, Kalimantan Barat memiliki sungai-sungai yang bisa dilayari hingga ke pelosok daerah.

Kalimantan Barat juga dilingkupi dengan daratan berawa bercampur gambut dan memiliki lokasi berbukit di sepanjang lembah Kapuas.

Dengan kontur yang demikian, pembangunan infrastruktur kelistrikan terutama untuk pembangunan jaringan transmisi tentu menjadi hal yang lebih menantang.

PLN UP3 Ketapang Beri Bantuan Senilai Rp 40 Juta Dukung Peningkatan Usaha Pesantren

Saat ini, PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) tengah membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (kV) Sanggau-Sekadau yang melintasi Sungai Kapuas di 3 lokasi.

Sungai terpanjang di Indonesia yang dilintasi tower itu memiliki bentangan yang cukup lebar, yakni antara 675 hingga 767 meter untuk dilalui jalur transmisi tersebut.

“Pada umumnya tower 150 kV yang dibangun PLN memiliki tinggi sekitar 34 meter.

Namun kami membangun tower-tower spesial yang khusus dirancang karena melintasi Sungai Kapuas yang aktif dilintasi oleh kapal-kapal.

Sesuai izin perlintasan sungai yang berlaku dan dengan perhitungan teknis kami, terdapat dua tower dibangun setinggi 105 meter, dua tower setinggi 120 meter, dan dua tower lainnya setinggi 123 meter.

Tower setinggi 123 meter itu merupakan yang tertinggi di Kalbar saat ini,” ungkap Hendri Iriawan, Manager Unit Pelaksana Proyek Kalbagbar 1 Pontianak.

Mulai 1 Juli, Tarif Listrik PLN Naik Untuk Pelanggan 3.500 VA ke Atas

Ia menjelaskan, tantangan dalam pembangunan tower yang memiliki tinggi 4 kali lipat dari tinggi tower normal ini juga jauh lebih besar.

Tantangan utama yang dihadapi antara lain saat proses langsir material dan peralatan menuju lokasi pembangunan yang sebagian berada di seberang sungai.

“Belum lagi saat penarikan kabel konduktor antartower yang melintasi sungai.

Lebih menantang karena harus diangkut dengan perahu dan sejenisnya. Tentu kami tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan kerja selama proses pembangunan,” jelasnya.

Hendri menyebutkan transmisi Sanggau-Sekadau ini akan menghubungkan jaringan Tayan-Sanggau yang telah beroperasi dan juga Sekadau-Sintang yang telah selesai dibangun.

“Bila jalur Sanggau-Sekadau ini telah beroperasi, maka suplai listrik ke daerah Sekadau, Sintang dan sekitarnya akan menjadi lebih andal karena ditunjang oleh pasokan listrik dari Sistem Khatulistiwa,” imbuhnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved