Tinju Dunia
Petinju Belum Pernah Kalah Asal Meksiko Minta Canelo Tak Lagi Hadapi Bivol: Saya Penantang Resmi
Petinju Pound for Pound itu malah menjadi sasaran empuk Bivol melepaskan tinju-tinju kerasnya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Petinju tak terkalahkan asal Meksiko, Gilberto Ramirez meminta agar rekan senegaranya Saul Canelo Alvarez tak lagi melakukan pertandingan ulang menghadapi Dmitry Bivol.
Menurut Zurdo sapaan akrabnya Canelo akan kesulitan karena harus menambah berat badan yang signifikan.
Hal ini pun terbukti saat pertemuan perdana menghadapi Bivol.
Walau tidak kalah KO, namu Canelo tidak bisa berbuat banyak.
Petinju Pound for Pound itu malah menjadi sasaran empuk Bivol melepaskan tinju-tinju kerasnya.
Untuk itu, Zurdo mengatakan jika dirinyalah yang layak menghadapi Dmitry Bivol.
• Populer di Dunia Tinju, Saul Canelo Alvarez Ternyata Tidak Disukai Sebagian Masyarakat Meksiko

“Saya tidak berpikir Canelo akan bertarung dengan 175 (pon) lagi,” kata Ramirez kepada podcast Un Round Mas.
"Itu bukan beratnya, dia lebih kecil dan untuk apa, kau tahu?
"Ada banyak petarung di 168 dan saya pikir itu beratnya ."
Ramirez memiliki Bivol yang kuat dalam pandangannya dan ingin menghadapi juara Rusia.
"Saya percaya pada diri saya sendiri, saya percaya pada potensi saya, saya tahu saya yang terbaik di divisi ini," kata Ramirez.
“Kami sedang dalam pembicaraan (untuk melawan Bivol).
"Saya penantang resmi ... itu harus terjadi."
Untuk diketahui, saat menghadapi Canelo, Bivol menang dengan keputusan mutlak usai 12 ronde tuntas.
Tiga juri, Tim Cheatham, Dave Moretti dan Steve Weisfeld semuanya memberi skor 115-113 untuk Bivol.
Ketiga skor itu identik, memberikan Canelo empat ronde pertama, Bivol empat ronde berikutnya, Canelo ronde kesembilan dan Bivol ronde ke-10, 11, dan 12.
Para juri menempatkan Bivol memenangkan tujuh dari delapan ronde terakhir.
Setelah meraih kemenangan bersejarah November lalu dengan menjadi juara kelas menengah super pertama yang tak terbantahkan, Canelo tidak mampu mengalahkan petinju Rusia berusia 31 tahun itu.
Ini merupakan rentetan kemenangan Bivol dalam tujuh tahun di tinju profesional dan sukses pertahankan gelar sabuk juara kelas berat ringan WBA yang Ia rebut 2017 silam.
Sementara bagi Canelo, ini kekalahan kedua sepanjang kariernya di tinju profesional.
Kekalahan pertama terjadi pada September 2013 silam atas Floyd Mayweather Jr yang kini sudah pensiun dengan status petinju tak terkalahkan.

Tale of the Tape Ramirez vs Bivol
Gilberto Ramirez (44-0-30 KOs)
Alias: Zurdo
Birth Name: Gilberto Ramirez Sanchez
Hometown: Mazatlan, Sinaloa, Mexico
Birthplace: Mazatlan, Sinaloa, Mexico
Stance: Southpaw
Height: 189cm
Reach: 191cm
Pro Boxer: Record
Promoter: Record
Trainer: Hector Zapari (2009-present)
Manager: Jesus Zapari (2009-present)
Promoter: Zapari Boxing Promotions (2009-present), Bob Arum (Top Rank)
Dmitry Bivol (20-0, 11 KO)
* Titel: World Boxing Association World Light Heavy Title
* Nama Lahir: Дмитрий Юрьевич Бивол
* Tempat Tinggal: Saint Petersburg, Russia
* Tempat Lahir: Tokmak, Kyrgyzstan
* Gaya: Orthodox
* Tinggi: 183cm
* Jangkauan: 183cm
* Pelatih: Gennady Mashianov (2010-present)
* Manager: Vadim Kornilov
* Promotor: Andrey Ryabinsky (2014-present).
Link live streaming World Boxing:
[Update Jadwal dan Hasil Tinju Dunia]
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News