Kepala Perwakilan BPK Kalbar Harap Kayong Utara Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Keuangan Daerah

Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Barat, Rahmadi menyampaikan bahwa predikat yang diberikan setelah memeriksa laporan keuangan pemerintah.

Penulis: Zulfikri | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Dok Prokopim Pemda Kayong Utara
Pemda Kayong Utara menerima piagam predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Kayong Utara tahun Anggaran 2021 di Ruang Rapat Kepala Perwakilan Lantai II BPK Kalbar. Selasa 24 Mei 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat telah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.

Atas hal tersebut, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Barat, Rahmadi menyampaikan bahwa predikat yang diberikan setelah memeriksa laporan keuangan pemerintah daerah berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan BPK sesuai dengan kriteria, maka penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara telah sesuai dengan SAP berbasis akrual,” kata Rahmadi, Minggu 29 Mei 2022. 

“Telah diungkapkan secara memadai, dan tidak terdapat ketidakpatuhan yang berpengaruh langsung dan material, serta telah menyusun dan merancang unsur-unsur SPI," timpalnya.

Polres Kayong Utara Laksanakan Pengamanan Tabligh Akbar Ustaz Derry Sulaiman

Lebih lanjut, Capaian opini WTP ini tidak terlepas dari upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara dalam menindaklanjuti rekomendasi yang diajukan BPK.

"Selamat kami ucapkan kepada Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, atas perolehan opini WTP dalam pengelolaan dan tanggungjawab keuangan daerah," ujarnya. 

Dirinya berharap, Pemda Kayong Utara lebih optimal dan bekerja keras dalam mengelola dan bertanggung jawab atas laporan keuangan.

"Opini WTP ini, diharapkan pemerintah daerah terus bekerja keras dan berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pengelolaan dan tanggungjawab keuangan daerah,  sehingga dapat terciptanya tata kelola keuangan daerah yang bersih, akuntabel dan transparan," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved