Komentar Pelatih Liverpool Jurgen Klopp Aroma Dendam Final Liga Champions Real Madrid Vs Liverpool

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Saksikan siaran langsung live streaming Final Liga Champions yang mempertemukan juara Liga Spanyol, Real madrid Vs Liverpool yang merupakan juara Piala FA serta runner up Liga Inggris.

Streaming Liverpool Vs Real Madrid dapat disaksikan melalui vidio.com serta siaran langsung SCTV Sports.

Kick off siaran langsung Madrid Vs Liverpool pukul 02.00 WIB Minggu 29 mei 2022.

Menghadapi Real Madrid, Manajer Liverpool mengatakan dirinya sadar timnya menghadapi tim kelas dunia yang tahu bagaimana memenangkan pertandingan.

• Jadwal Drawing Liga Champions 2022/2023 dan Prediksi Klub di Pot 1 Hingga Pot 4

Skuad Real Madrid saat ini memang mengalami perubahan dari tim yang mengalahkan Liverpool tahun 2018, namun sebagian besar masih berada di skuad Carlo Ancelotti.

"Pertama dan terpenting, mereka adalah tim kelas dunia, klub kelas dunia."

"Mereka tahu bagaimana memenangkan pertandingan sepakbola."

"Inti (tim yang bertemu di 2018), terutama lini tengah, masih ada."

"Banyak hal yang masih seperti dulu."

"Lini belakang mereka telah banyak berubah."

"Di depan, Cristiano [Ronaldo] tidak ada di sana, tetapi (Karim) Benzema masih ada, dengan pemain muda Brasil (Vinícius Júnior dan Rodrygo) sekarang."

"Semua hal semacam ini, jadi ini adalah tim kelas atas," katanya seperti dikutip dari uefa.com.

"Jujur, senang bisa bermain di final sebelumnya."

"Saya mengatakannya setelah kami memenangkan final (2019) melawan Tottenham."

"Di semua final yang pernah dimainkan tim saya sebelumnya, kami memainkan sepakbola yang lebih baik tetapi kami kalah."

"Jadi, kami harus belajar memenangkan final."

"Kami telah memenangkan beberapa (laga final); bukan final Liga Champions, tapi beberapa lainnya."

"Kami lebih berpengalaman dan itu mungkin bagus," kata Klopp.

• Daftar Juara UEFA Champions League atau Liga Champions Dari Masa ke Masa

Saat ditanya apakah final ini akan menjadi ajang balas dendam atas kekalahan tahun 2018?

Jurgen Klopp mengatakan ia tidak pernah berpikir seperti itu dan ia tidak bekerja untuk seperti itu.

"Ada perasaan bahwa kita ingin memperbaiki semuanya, pasti."

"Tapi itu tidak bisa menjadi pikiran utama."

"Jika kita pergi ke sana (Final) seperti (mengatakan), Balas dendam! Payback!" atau semua hal semacam ini, kita tidak bekerja untuk hal seperti itu."

"Itu bukan kami. Kami datang ke sini ke final dengan cara yang berbeda."

"Jadi, kami harus bermain dengan cara kami dan itulah yang harus kami coba [lakukan]," ujarnya.

Liverpool menjalani Liga Champions musim ini dengan sangat mulus di fase grup.

Menempati Grup B bersama Atletico Madrid, Porto, dan AC Milan, Liverpool menyapu bersih enam pertandingan dengan kemenangan.

The Reds bahkan sanggup menciptakan total 17 gol yang berarti nyaris tiga gol per pertandingan di fase grup.

Liverpool melanjutkan kiprahnya dari babak 16 besar sampai semifinal dengan menyingkirkan Inter Milan (2-1), Benfica (6-4), dan Villarreal (5-2).

Tinggal menghadapi satu laga lagi dengan berjumpa Real Madrid, Juergen Klopp mendapat pertanyaan soal peninggalan untuk Liverpool.

Jurgen Klopp pun memberikan jawaban yang menarik dan mengaku tidak mau menghalalkan segala cara untuk mencapai keberhasilan.

"Saya tidak tahu apa yang saya ingin orang pikirkan tentang saya," kata Juergen Klopp seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi UEFA.

"Apa yang ingin saya lakukan untuk klub adalah menyiapkan struktur dan kultur untuk saat ini."

"Karena struktur dan kultur yang benar tidak harus bergantung pada seseorang, itu seharusnya bergantung pada klub."

"Jadi, jika semuanya benar, maka dapat terus digunakan di masa depan, itu saja, sungguh itu tujuan saya."

"Ya, saya hanya mempunyai waktu untuk melakukan itu jika kami memenangi sesuatu dalam perjalanannya."

"Orang tidak pernah bertanya kepada saya warisan seperti apa yang ingin saya berikan untuk klub sepakbola."

"Namun, saya pernah ditanya, apa yang ingin saya miliki di batu nisan saya."

"Sejujurnya, saya ingin seperti, 'Dia adalah orang yang baik', itu benar-benar sudah cukup."

"Hal itu sebenarnya satu-satunya perhatian saya, bahwa saya tidak perlu menjatuhkan orang lain untuk menjadi sukses."

"Sejauh ini, itu tidak pernah terjadi, jadi saya juga tidak akan memulainya sekarang," ucap Klopp.

Beraksi di final Liga Champions bersama Liverpool bukan sesuatu yang baru bagi Juergen Klopp.

Klopp pernah menggapai partai puncak Liga Champions 2017-2018 bareng Liverpool.

Namun, saat itu Liverpool asuhan Juergen Klopp menyerah 1-3 dari Real Madrid.

Gol-gol dari Karim Benzema (menit ke-51) dan Gareth Bale (63', 83') membuat lesakan Sadio Mane (55') tidak berarti banyak.

Liverpool pimpinan Jurgen Klopp baru berjaya di Liga Champions 2018-2019.

The Reds menumbangkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga puncak berkat gol-gol yang diukir Mohamed Salah (2') dan Divock Origi (87').

Live Score:

Link

Live Streaming:

Link

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Live Streaming Liverpool vs Real Madrid Final Liga Champions, Klopp: Balas Dendam? Itu Bukan Kami,