Kunjungan Normal, Manajemen Ayani Megamall Nilai Rencana Pencabutan PPKM Beri Dampak Positif
Ditanya terkait kekhawatiran penularan Covid-19 kata Gigih tentunya kondisi pandemi pasti akan menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kebijakan pelonggaran protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 telah diumumkan beberapa waktu lalu.
Meskipun Jokowi menekankan pelepasan masker diruangan terbuka dengan syarat tidak dalam kerumunan, namun ini menjadi sinyal Indonesia telah resmi memasuki masa transisi dari pandemi menjadi endemi virus corona.
Pantauan Tribunpontianak.co.id sejumlah pasar tradisional hingga mall di Kota Pontianak ramai dikunjungi masyarakat.
Manager HRD dan GA Ayani Mega Mall Pontianak, Gigih Tri Saksono mengatakan saat ini untuk tingkat kunjungan masyarakat sudah berlangsung normal dan mall tetap menerapkan protokol kesehatan.
• Pengusaha Nilai Kalbar Siap Menuju Endemi, Harap Pelonggaran Membuat Ekonomi yang Lambat Jadi Pesat
Adapun kesiapan Kalbar menuju endemi kata Gigih tergantung pada kesiapan pemerintah dan unsur-unsur pendukungnya.
"Kebijaksanaan pelonggaran Prokes oleh Pemerintah tentunya sudah melalui kajian dan perhitungan yang matang dan tentunya harus di dukung sepenuhnya oleh masyarakat," ujarnya Minggu, 22 Mei 2022.
Ia menilai rencana pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah tentunya akan berdampak positif bagi kehidupan dan perekonomian di masyarakat.
Ditanya terkait kekhawatiran penularan Covid-19 kata Gigih tentunya kondisi pandemi pasti akan menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.
"Tapi seiring dengan waktu dan history penanggulangan yang baik oleh pemerintah, tentunya situasi ini tidak membuat kita panik seperti yang sudah-sudah," ujarnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News