Bolehkah Tidak Membaca Doa Qunut?

Ustadz Abdul Somad lantas menggambarkan, apabila lupa membaca doa qunut dan seketika ingat saat sujud, maka...

Madaree TOHLALA / AFP
Umat ??Muslim berdoa di sebuah masjid selama bulan suci Ramadhan, di Narathiwat pada 5 April 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bolehkan tidak membaca doa qunut saat salat subuh? Apa hukumnya?

Tentu hal tersebut masih menjadi pertanyaan sebagian umat muslim.

Terlebih jika belum hafal sepenuhnya dengan doa qunut tersebut.

Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan perkara ini menurut Madzhab Syafi'i, salah satu madzhab fikih yang banyak dipakai masyarakat Indonesia.

Dijelaskan UAS, menurut Madzhab Syafi'i, membaca doa qunut hukumnya sunnah ab'adl, sehingga jika lupa melakukannya maka untuk menyempurnakan sholat harus menambahkan sujud sahwi.

"Ketika sholat subuh saya lupa baca qunut, baru setelah salam saya teringat, apa yang kudu daya lakukan pak ustadz?" kata Ustadz Abdul Somad membaca pertanyaan jamaah, dikutip dari YouTube Islam Taat pada 6 Juni 2020.

Bacaan Niat Mengganti Hutang Puasa Ramadhan Lengkap Dengan Doa Berbuka

Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad. (Tribun Wow)

"Sujud sahwi kalau engkau bermadzhab Syafi'i," ungkap UAS tegas.

Ustadz Abdul Somad lantas menggambarkan, apabila lupa membaca doa qunut dan seketika ingat saat sujud, maka dianjurkan tetap lanjutkan gerakan sholat, kemudian menambahkan sujud sahwi sebelum salam.

"Sujud dua kali membaca doa sujud syahwi, lalu salam. Begitu juga imam ketika lupa baca doa qunut, maka imam sujud sahwi, sementara makmum ikut," jelas Ustadz Abdul Somad.

Tata Cara Sujud Sahwi

Sujud sahwi dilakukan sebelum salam.

Berikut penjelasan hadist tentang tata cara sujud sahwi:

“Setelah beliau menyempurnakan salatnya, beliau sujud dua kali. Ketika itu beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk. Beliau lakukan sujud sahwi ini sebelum salam.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Bacaan sujud sahwi:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو

Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huu

"Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa".

Bacaan doa qunut

- doa qunut sholat sendiri, tulisan Arab dan arti.

اَللهُمَّ اهْدِنِيْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِيْ فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِيْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَاأَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ، فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَيُقْضَى عَلَيْكَ، فَاِنَّهُ لاَيَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلاَيَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ، فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَاقَضَيْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ اِلَيْكَ، وَصَلَّى اللهَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَبَارَكَ وَسَلَّمَ

(Allaahumahdinii fiiman hadait, Wa aafinii fiiman aafait, Watawallani fiimangtawallait, Wabaariklii fiimaa a toit, Waqini birahmatika syaramaa qadhait, Fainnakataqdhi walayuqdha alaik, Wainnahu layadzillu mawwalait, Walaya izuman aadait, Tabarak tarabannaa wata aalait, Falakal hamdu alamaa qadhait, Astag firuka wa atuubu ilaik, Washallalloohu ala sayyidinaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ala aalihi washahbihi wabaarik wasallam)

Artinya: “Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau beri kesehatan. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau Pastikan. Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan. Dan tidak akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau. Segala Puji bagi-Mu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun dan kembalilah (taubat) kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat, berkah dan salam atas Nabi Muhammad beserta keluarganya”.

Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Jumat ! Lengkap Latin dan Artinya

Ilustrasi Sholat Idul Fitri berjamaah. Apa surah yang dibaca pada rakaat pertama dan kedua Shalat Idul Fitri?
Ilustrasi Sholat Idul Fitri berjamaah. Apa surah yang dibaca pada rakaat pertama dan kedua Shalat Idul Fitri? (TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR)

- Doa qunut saat menjadi imam:

اَللّ هُمَّ اهْدِنَا فِيْمَنْ هَدَيْتَ
Allahhummahdinaa fiiman hadait

'Aamiin' (jamaah)

وَعَافِنَا فِيْمَنْ عَافَيْتَ
Wa'a finaa fiman 'aafait

'Aamiin' (jamaah)

وَتَوَلَّنَا فِيْمَنْ تَوَلَّيْت
Wa tawallanana fiiman tawal-laiit

'Aamiin' (jamaah)

وَبَارِكْ لَنَا فِيْمَا اَعْطَيْتَ
Wa baarik lana fiimaa a'thait

'Aamiin' (jamaah)

وَقِنَابِرَحْمَتِكَ شَرَّمَا قَضَيْتَ
Wa qinaa birahmatika syarra maa qadhait.

'Aamiin' (jamaah)

Sisanya itu bukan doa tapi pujian, makmum ikut baca:

فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْض ى عَلَيْكَ , وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ ,وَلاَ يَعِزُّمَنْ عَادَيْتَ, تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ, فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ ,اَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ ,وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ, وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Fainnaka taqdhii walaa yuqdha 'alaik. Wa innahu laayadzilu man walait. Wa laa ya'izzu man 'aadait. Tabaa rakta rabbanaa wata'aalait. Falakalhamdu 'alaa maaqadhait. Astaghfiruka wa'atuubu ilaik. Wasallallahu 'ala," jelas Ustadz Abdul Somad. (*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Hukum Tidak Membaca Doa Qunut saat Sholat Subuh Menurut Madzhab Syafi'i

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved