Harga Daging Sapi, Ayam di Pasar Flamboyan dan Kemuning Naik! Sayur Mayur Cenderung Stabil

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Lebaran identik dengan makan keluarga dengan menu ketupat, opor ayam hingga rendang. Hal ini membuat harga daging ayam dan sapi mengalami kenaikan menjelang Lebaran.

Meskipun harga beberapa komoditas di Pasar Flamboyan cenderung stabil H-1 lebaran.

Pantauan Tribunpontianak.co.id tidak ada kenaikan signifikan pada beberapa komoditas sayur mayur.

Kenaikan hanya terjadi pada telur ayam dengan kenaikan Rp 100 hingga Rp 300 rupiah per butirnya. Selain itu kenaikan terjadi pada daging ayam yang menyentuh angka Rp 31 dan daging sapi yang mencapai Rp 150 ribu.

Sementara harga daging sapi di Pasar Kemuning harganya menyentuh angka Rp 160 ribu hingga Rp 170 ribu.

Meskipun beberapa pelapak menjual harga daging sapi dikisaran 150.

Daging ayam juga mengalami kenaikan menyentuh angka Rp 35 ribu.

• Cara Menghindari Asam Lambung, dan Makanan Penurun Asam Lambung

Jika pada hari biasanya harga daging ayam hanya berkisar Rp 25 ribu per kg, menjelang lebaran harga daging ayam mengalami kenaikan Rp 31.000 per kg.

"Terjadi kenaikan dari harga Rp 25 ribu per kg dari sebelum lebaran. Ada kenaikan menjelang lebaran naik menjadi Rp 31 ribu hingga Rp 32 ribu. Harga naik sejak 3 hari yang lalu," ujar Arifin.

Arifin menyediakan beberapa pilihan mulai dari ayam fillet, dada ayam, sayap ayam, ayam utuh hingga ceker dada dan juga kepala serta ampela.

"Untuk harga sayap ayam juga terjadi kenaikan dari Rp 45 ribu per kg menjadi Rp 55.000 per kg," ujarnya.

Arifin juga melayani permintaan dalam jumlah besar dan siap antar misalnya untuk keperluan acara besar dengan orderan mencapai 100 kg.

Sementara untuk harga daging sapi berkisar antara Rp 100 ribu per kg hingga Rp150.000 dengan dua pilihan import dan lokal.

"Untuk harga daging sapi lokal harganya Rp150.000 per kg dari sebelumnya Rp 140 ribu. Untuk impor harganya Rp100.000 per kg," ujar Karim.

• Cara Mencegah Gula Darah Naik Saat Lebaran

Tidak hanya dikarenakan lebaran kenaikan daging sapi diakui para penjual di pasar Flamboyan karena sulit mendapatkan pasokan sapi yang dikirim dari Jawa dan Madura.

"Pasokan sapi agak susah sekarang pasokannya sedikit. Sehingga harganya naik terlebih ini lebaran. Pasokannya dari Jawa dan Madura," ujarnya.

Harga brokoli Rp 35 ribu per Kg, sawi salju Rp 18 ribu per Kg, jeruk nipis Rp 10.000 per Kg, wortel Rp14.000 per Kg, bawang putih bervariasi dari Rp 25 ribu hingga Rp 28 ribu per Kg.

Untuk harga wortel juga bervariasi dari Rp 13 ribu hingga ukuran besar Rp16.000 per kilo. Harga telur asin Rp 3600 per buah dan telur kampung Rp3.000.

Sementara harga kentang Rp12.000 per kg untuk ukuran kecil untuk ukuran besar harganya Rp14.000 per kg.

Bawang merah justru normal di harga Rp20.000, cabe hijau Rp18.000 per kg, cabe hijau lokal Rp50.000, cabe merah Rp 45 ribu sampai Rp 55 ribu.

Telur mengalami kenaikan harga dari harga normal, saat ini dijual mulai dari 1800 untuk ukuran sedang besar.

• Kenapa Awal Puasa Ramadhan Berbeda Namun Lebaran Idul Fitri Bisa Bersamaan?

Harga gula merah Rp 16.000 per kg, kacang tanah Rp 30.000, minyak goreng curah Rp17.000 per kg, gula Rp14.000.

Sayur kangkung relatif murah dikisaran Rp6.000 per kg, kacang panjang Rp14.000 per kg, brokoli Rp 35 per kg, bawang bombay Rp18.000, cabe kering Rp85.000, kol Rp9.000 sawi putih Rp18.000.

Kepada Tribunpontianak.co.id, Tati yang merupakan pelapak di Pasar Flamboyan mengaku harga sayur di pasar Flamboyan cenderung stabil.

"Meskipun pembeli ramai, permintaan tinggi tapi harganya stabil. Benar-benar tidak ada sayur tertentu yang mengalami kenaikan tinggi. Kalau pun ada paling Rp 1.000 hingga Rp3000 rupiah," ujarnya. (*)