Sukiryanto Bangga PWNU Kalbar Lampaui Target Satu Juta Vaksin Booster di Kalbar
PWNU Kalbar mendapat target 10 ribu orang, dan target tersebut telah tercapai. Para pengurus Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) pun mendapat apres
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Barat (Kalbar) sukses melampaui target dari gerakan satu juta vaksin booster.
PWNU Kalbar mendapat target 10 ribu orang, dan target tersebut telah tercapai. Para pengurus Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) pun mendapat apresiasi.
Diantaranya adalah PCNU Kabupaten Sintang dan Melawi yang telah melampaui target gerakan satu juta vaksin booster.
Baca juga: PC PMII dan Kartika Sanga Bagikan Beras di Singkawang
“Kami PWNU Kalbar mengapresi kinerja PCNU Sintang dan Melawi,” kata Wakil Ketua PWNU Kalbar, Sukiryanto saat melakukan monitoring sekaligus silaturahmi di PCNU Kabupaten Sintang dan Melawi.
Sukiryanto menilai pelaksanaan vaksinasi massal ini cukup menguras banyak energi, pikiran dan bahkan materi.
Berdasarkan data, Kabupaten Melawi mencapai angka 2598 orang sedangkan Kabupaten Sintang mencapai angka 1505 orang.
“Saya tahu betul bagaimana ini dilaksanakan. Karena sebelumnya saya sudah melaksanakan kegiatan ini dua kali dengan peserta lebih dari 3000 orang. Sehingga saya bisa merasakan bagaimana kerja keras para pelaksana untuk menyukseskan gerakan ini,” tutur Sukiryanto.
Berdasarkan hasil monitoring dibeberapa kabupaten dan kota, Sukiryanto menyatakan PWNU Kalbar bangga dengan kerja keras dari pengurus-pengurus cabang dalam menyukseskan gerakan ini.
“Ini akan menjadi catatan tambahan untuk kepengurusan PWNU Kalbar yang telah memasuki masa akhir periode,” ucap Sukiryanto.
Sebelumnya PWNU Kalbar juga nelakukan monitoring di Sanggau, sebagai rangkaian lanjutan, dari Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, NU dapat menjadi bagian dari organisasi yang ikut berjuang dalam memerangi penyebaran Covid-19 di negara ini,” ungkap Sukiryanto.
Sukiryanto juga berharap gerakan satu juta vaksin booster ini juga dapat melindungi masyarakat agar tetap sehat dan aman. Apalagi dalam menghadapi arus mudik lebaran tahun 2022.
“Semoga masyarakat tetap sehat dan aman. Terlebih kedepan akan ada arus mudik lebaran yang diperkirakan akan membludak mengingat ini akan menjadi mudik perdana setelah pandemi Covid-19 melanda,” harap Sukiryanto.
Terpisah, Sekretaris PWNU Kalbar Hasyim Hadrawi menuturkan pengurus cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Kabupaten dan Kota di Kalbar merupakan ujung tombak dalam rangka suksesi gerakan satu juta vaksin booster ini.
“Monitoring yang kita lakukan ini merupakan bentuk apresiasi dan semangat terhadap seluruh PCNU. Sehingga kita dapat bersama-sama mensukseskan gerakan satu juta vaksin booster ini,” tukas Hasyim.
