Ramadhan Kareem
Apakah Boleh Puasa Sebelum Mandi Wajib Setelah Haid ? Simak Ulasan Berikut
Terkait apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid atau tidak, mari simak ulasan khazanah Islam Tribun Pontianak berikut ini , Senin 18 April
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Puasa di bulan Ramadhan adalah satu di antara rukun Islam.
Dengan demikian, kewajiban puasa menjadi hal yang mengingat setiap Muslim.
Baik laki-laki Muslim, ataupun perempuan Muslimah.
Hanya saja, ada kondisi di mana wanita tidak diperbolehkan menjalankan ibadah puasa Ramadhan .
Satu di antaranya yakni saat menjalani masa datang bulan alias haid atau menstruasi .
• Puasa Sunnah yang Dilaksanakan Enam Hari Setelah Hari Raya Idul Fitri Adalah Puasa Syawal
Nah, bagaimana pula hukumnya jika setelah selesai masa haid tapi belum sempat mandi wajib atau mandi bersih- mandi Junub?
Apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid ?
• Apakah Mengupil Membatalkan Puasa ? Ternyata Ada 2 Kemungkinan !
Terkait apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid atau tidak, mari simak ulasan khazanah Islam Tribun Pontianak berikut ini , Senin 18 April 2022 :
# Hukum Apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid atau Tidak
Terdapat beberapa pendapat mengenai apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid atau tidak di bulan Ramadhan.
Dirangkum dari berbagai sumber termasuk laman Rumaysho, perkara ini satu di antaranya dari pendapat Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid.
Dijelaskan bahwa:
jika saja ada wanita yang yakin suci dari haidh dan sudah berniat puasa sebelum Shubuh, walaupun tinggal semenit lagi akan masuk Shubuh, puasanya tetap sah walau ia belum sempat mandi besar (mandi wajib) kecuali setelah masuk Shubuh ketika ingin melaksanakan shalat Shubuh.
• Jadwal BUka Puasa Denpasar 2022 Hari Ini Senin 18 April 2022 , Cek Juga Batas Waktu Sahur Besok
Namun kalau sucinya masih dalam keadaan ragu-ragu lalu berniat puasa, maka puasanya tidak sah karena puasa harus dengan niat yang yakin, tidak boleh ada ragu-ragu.
Selain itu, ada pula pendapat dari Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah
Dalam kitab Majmu’ Fatawa Syaikh Ibnu ‘Utsaimin dijelaskan bahwa Beliau pernah ditanya tentang seorang wanita yang berpuasa dalam keadaan ragu-ragu sudah suci ataukah belum dari haidh.
Bagaimana jika di pagi hari ia mendapati dirinya suci, apakah puasanya dianggap sah padahal sebelumnya tidak yakin sudah suci?
Syaikh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah menjawab:
“Puasanya tidak dianggap. Puasa ketika itu wajib diqadha’ (diganti). Karena asalnya haidhnya masih ada dan ketika itu masuk puasa dalam keadaan tidak yakin sudah suci. Padahal untuk masuk puasa harus dalam keadaan yakin suci. Itulah yang menyebabkan puasanya tidak dianggap."
• Jadwal Sholat dan Buka Puasa Hari Ini 18 April 2022 dan Jadwal Lengkap Selama Ramadhan se-Indonesia
Dengan demikian, penting untuk memiliki keyakinan bahwa sudah dalam keadaan suci alias sudah tidak haid lagi saat hendak berpuasa.
Walaupun belum mandi junub atau mandi bersih - mandi hadas .
Terkait hal ini pula, ada keterangan dari hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika dalam keadaan junub.
• Waktu yang Baik Menggosok Gigi saat Puasa Ramadhan
‘Aisyah radhiyallahu ‘anha sang Istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah berkata:
قَدْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُدْرِكُهُ الْفَجْرُ فِى رَمَضَانَ وَهُوَ جُنُبٌ مِنْ غَيْرِ حُلُمٍ فَيَغْتَسِلُ وَيَصُومُ.
Artinya:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menjumpai waktu fajar di bulan Ramadhan dalam keadaan junub bukan karena mimpi basah, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mandi dan tetap berpuasa.” (HR. Muslim)
Nah, semoga bisa menjawab pertanyaan seputar apakah boleh puasa sebelum mandi wajib setelah haid atau tidak ya Sobat Tribun Pontianak sekalian.
Penjelasan lengkap di laman Rumaysho bisa Anda akses di link berikut.
Semoga bermanfaat. (*)
(Update informasi lain seputar Puasa Ramadhan 2022 - Ramadhan Kareem di portal Tribun Pontianak selengkapnya di sini)