Inovasi eTIC Sekali Sentuhan Tanpa Aplikasi, Dapatkan Informasi Kalender Event Pariwisata Kalbar
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari mengatakan bahwa eTIC selama ini hanya bersifat offline
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebagai upaya mempromosikan pariwisata Kalbar, pemerintah Kalbar meresmikan penggunaan QR Code eTIC (Electronic Tourism Information Centre) Kalimantan Barat.
Penggunaan QR Code eTIC (Electronic Tourism Information Centre) Kalbar merupakan kegiatan Promosi Pariwisata melalui Penggunaan QR Code eTIC pengembangan dari Mbak Kepo (Mobile Acceleration Kolaborasi Kepariwisataan, Ekraf, Pemuda dan Olahraga) di Bandara Internasional Supadio Pontianak.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari mengatakan bahwa eTIC selama ini hanya bersifat offline yang ada di suatu tempat yang menjadi informasi untuk wisatawan dan saat ini eTIC bisa diakses secara elektronik untuk memudahkan para wisatawan.
• Semangati Santri dan Anak Yatim di Pontianak, Kejaksaan Tinggi Kalbar Gelar Buka Puasa Bersama
eTIC juga telah mampu menampilkan event dan tempat wisata, bahkan juga kuliner yang ada di Kalimantan Barat. Nah, eTIC ini sangat mudah untuk diakses karena tidak perlu menggunakan aplikasi, cukup memindai dari Handphone (HP) sehingga kelihatan promosi Pariwisata Kalbar.
"Kita akan terus melangkah dan terus mengembangkan eTIC ini. eTIC juga bukan hanya ada di Bandara tetapi juga ada di Warung Kopi Aming setelah ini nantinya juga kita akan menempelkan stiker berupa QR eTIC di beberapa Hotel," ungkapnya saat peresmian Penggunaan QR Code eTIC oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, Kamis 7 April 2022.
Pihaknya kata Windy juga telah menempel stamp di kursi taksi dengan harapan teman-teman dari supir taksi bisa menyampaikan informasi kepada penumpang wisatawan yang menumpang di dalam mobilnya untuk memindai barcode.
Kode QR eTIC juga akan disebarkan untuk di wilayah perbatasan seperti di Aruk dan Entikong. Dikatakannya, sebelum pandemi covid-19 Kemenparekraf setiap bulan selalu menyelenggarakan pasar malam wisata Post Border.
"Kami berharap promosi pariwisata yang kami sajikan bisa diketahui oleh masyarakat luas. Dengan semangat sinergi, kolaborasi, adaptasi dan selalu memanfaatkan teknologi informasi," harapnya.
Sebagai informasi, Penggunaan QR Code eTIC akan terlink ke webtoon yang seluruhnya berisi tentang kalender event pariwisata kalbar, destinasi wisata dan destinasi kuliner yang akan dilakukan secara bertahap.
Saat ini melalui webtoon kita dapat melihat kalender event pariwisata kalbar dan akan menyusul informasi pariwisata lainnya.
QR Code eTIC akan tersebar di pintu masuk wisatawan, hotel, restoran dan pada destinasi wisata sebagai upaya untuk penyebarluasan informasi guna meningkatkan pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kalimantan Barat.
Turut hadir pada acara promosi pariwisata melalui penggunaan QR Code eTIC Kalbar yaitu Executive General Manager Angkasa Pura II, Akbar, beberapa Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalbar, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak atau yang mewakili.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengucapkan terima kasih kepada Executive General Manager Angkasa Pura II, Akbar yang sudah memfasilitasi dan mendukung Disporapar Provinsi Kalbar untuk mempromosikan pariwisata di Kalbar. (*)
[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]