Khazanah Islam
Niat Solat Duha Dua Rakaat, Manfaatnya Mempermudah Rezeki hingga Mencegah Musibah
Sesuai namanya, Solat ini dilaksanakan di waktu Duha atau pagi setelah matahari terbit hingga sebelum masuk waktu Zuhur.
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Memperbanyak solat sunnah adalah satu di antara amalan utama di bulan Ramadhan.
Solat Sunnah yang bisa dilaksanakan di antaranya adalah Solat Duha.
Solat Duha sesuai namanya, dilakukan di waktu duha.
Jumlah rakaat Solat Duha minimal dua dan maksimal tidak terbatas.
Sesuai namanya, Solat ini dilaksanakan di waktu Duha atau pagi setelah matahari terbit hingga sebelum masuk waktu Zuhur.
• Niat Puasa Ramadhan dan Doa Buka Puasa, Apa Bacaan Doa Sebelum Makan Sahur?
Niat Solat Duha:
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa
Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala"
Tata Cara Solat Duha
1. Takbiratul ihram
2. Membaca doa Iftitah
3. Membaca surat Al-Fatihah
4. Membaca surat Alquran
5. Rukuk
6. I'tidal
7. Sujud
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
Berdiri lalu mengerjakan rakaat kedua
10. Membaca surat Al-Fatihah
11. Membaca surat Alquran
12. Rukuk
13. I'tidal
14. Sujud
15. Duduk di antara dua sujud
16. Sujud kedua
17. Tasyahhud akhir
18. Salam
Doa Setelah Solat Dhuha
Doa apa saja boleh dibaca setelah Solat Duha.
Untuk contoh, berikut ini ada doa yang bisa dibaca setelah menunaikan sholat Dhuha.
Berikut ini doanya:
اَللَّهُمَّ إِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاؤُكَ وَالبَهَاءَ بَهَاؤُكَ وَالجَمَالَ جَمَالُكَ وَالقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللَّهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِي مَا آتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ اَللَّهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكَ أُقَاتِلُ ثُمَّ يَقُوْلُ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Allâhumma innad dhuhâ’a dhuhâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allâhumma in kâna rizkî fis samâ’i, fa anzilhu. Wa in kâna fil ardhi, fa akhrijhu.
Wa in kâna mu‘siron, fa yassirhu. Wa in kâna harâman, fa thahhirhu. Wa in kâna ba‘idan, fa qarribhu bi haqqi dhuhâ’ika, wa bahâ’ika, wa jamâlika, wa quwwatika, wa qudratika.
Âtinî mâ âtaita ‘ibâakas shâlihîn. Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu.
Rabbighfir lî, warhamnî, watub ‘alayya. Innaka antat tawwâbur rahîm. 40 atau 100 kali.
Artinya, “Tuhanku, sungguh waktu dhuha adalah milik-Mu. Yang ada hanya keagungan-Mu. Tiada lagi selain keindahan-Mu. Hanya ada kekuatan-Mu. Yang ada hanya kuasa-Mu.
Tidak ada yang lain kecuali lindungan-Mu. Tuhanku, kalau rezekiku di langit, turunkanlah. Kalau berada di bumi, keluarkanlah. Kalau sulit, mudahkanlah. Kalau haram, gantilah jadi yang suci.
Bila jauh, dekatkanlah dengan hakikat dhuha, keagungan, kekuatan, kekuasaan-Mu. Tuhanku, berikanlah aku apa yang Kau anugerahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh. Tuhanku, dengan-Mu aku bergerak. Dengan-Mu aku berusaha.
Dengan-Mu, aku berjuang. Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Turunkan rahmat-Mu kepadaku. Anugerahkanlah tobat-Mu untukku. Sungguh Engkau maha penerima tobat, lagi maha penyayang.”
Manfaat Solat Duha
Ada tiga waktu melaksanakan Solat Duha menurut Ustadz Adi Hidayat.
Dimana pada tiga waktu ini memiliki keutamaan yang berbeda.
Waktu pertama adalah awal duha atau bisa disebut Syuruq.
Pahala Solat Duha dua rakaat di waktu Syuruq ini, senilai Haji dan Umrah.
"Sempurna," kata Ustadz Adi Hidayat.
Adapun waktu kedua adalah pertengahan Duha.
"Sekitar jam 9, jam 10. Jumlahnya dua sampai empat rakaat," kata UAH.
Fungsinya, pertama bisa mengganti semua zikir yang ada dalam tubuh kita.
Kedua, bisa mencegah atau bisa terhindar dari musibah.
Berikutnya adalah waktu akhir Duha, sekitar jam 10 sampai jam 11.
"Pada akhir Duha ini rakaatnya bisa dua, empat sampai delapan rakaat," ungkap UAH
"Manfaatnya bisa mempermudah datangnya rezeki dengan izin Allah SWT ketika ikhtiar," jelasnya.