Ramadhan Kareem

Berikut 7 Amalan Ibadah yang Pahalanya Berlipat Ganda di Bulan Ramadan, Jangan Terlewatkan

Pada bulan suci Ramadan, Allah SWT membukakan pintu rahmat, keberkahan, kebaikan, dan ampunan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Enro
Ilustrasi mengerjakan amalan ibadah saat bulan puasa Ramadan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Selama bulan puasa Ramadan 1443 hijriah, selain mengerjakan salat wajib maupun sunnah.

Ada banyak amalan ibadah lainnya yang dapat dikerjakan umat muslim.

Pada bulan suci Ramadan, Allah SWT membukakan pintu rahmat, keberkahan, kebaikan, dan ampunan.

Sehingga amalan ibadah sekecil apa pun itu akan sayang jika dilewatkan begitu saja.

Apa Saja Keutamaan Salat Tarawih Selama Ramadan? Miliki Nilai dan Pahala Berbeda Setiap Harinya

Terlebih, selama bulan puasa Ramadan pahala berlipat ganda dan bisa menjadi bekal di akhirat kelak.

Berikut ini adalah 7 amalan ibadah yang bisa kamu lakukan di bulan Ramadan.

1. Bertaubat

Di bulan Ramadan, Allah SWT membuka pintu maaf seluas-luasnya. Oleh karena itu bulan Ramadan adalah waktu yang tepat untuk bertaubat.

Tetapi bukan berarti di bulan lainnya Allah SWT tak mengampuni taubat.

Amalan Sunnah Berbuka Puasa , Mendulang Pahala saat Menanti Ifthar Ramadhan 1443 H

2. Lailatul Qadar

Laitalul Qadar merupakan salah satu amalan yang juga sangat dianjurkan bagi umat muslim.

Adanya malam Lailatul Qadar, pahala umat muslim pun akan dilipatgandakan.

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ

“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3).

Inilah pula janji Allah SWT yang hendaknya membuat muslim takjub dan semangat.

Ibadah di malam Lailatul Qadar lebih baik dari ibadah di seribu bulan lamanya.

Allah SWT juga berfirman dalam surat Ad Dukhan: 3.

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُبَارَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنْذِرِينَ

”Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.” (QS. Ad Dukhan: 3).

Contoh Amalan Malam Pertama Bulan Puasa Ramadhan Agar Mendapatkan Curahan Rahmat dari Allah SWT

3. Berzikir

Pada bulan Ramadan, amalan ibadah yang juga sangat dianjurkan adalah berzikir.

Amalan ini memang bisa dikerjakan setiap harinya. Namun alangkah indahnya di bulan Ramadan ini zikir sangat dijaga dan istiqamah dijalankan.

Pasalnya di bulan Ramadan Allah SWT pun membuka pintu mustajab bagi mukmin yang senantiasa berdoa kepada-Nya.

Ada beberapa waktu doa yang mustajab di bulan Ramadan. Yakni menjelang berbuka puasa, sepertiga malam, setelah sahur.

Adapun zikir yang dimaksud sebagaimana mestinya yakni berdoa dan beristighfar, mengucap tahmid, tasbih, takbir dan lain sebagainya menurut syariat Islam.

Amalan Sunnah Ramadhan 2022 untuk Menambah Pahala

4. Itikaf

Berikutnya amalan ibadah yang dianjurkan di bulan Ramadan adalah itikaf.

Melaksanakan itikaf tidak hanya bisa dilakukan di masjid, itikaf juga bisa dikerjakan di rumah, setelah selesai salat.

Pada dasarnya Itikaf berzikir mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Selain itu itikaf juga merupakan bentuk perenungan diri.

Pada bulan Ramadan, biasanya itikaf dilaksanakan di 10 hari terakhir bulan Ramadan.

5. Sedekah dan Infaq

Boleh dikatakan bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Umat muslim juga mengerjakan ibadah melalui harta yang dimiliki.

Di antaranya melalui infaq, sedekah, mengerluarkan zakat maal hingga zakat fitrah akhir puasa di bulan Ramadan nanti.

Allah SWT berfirman hendaknya orang-orang beriman mendirikan salat, menginfakkan sebagian rezeki mereka yang telah Allah anugerahkan kepada mereka (QS Al Baqarah: 3).

Allah SWT juga menjanjikan orang-orang yang bersedekah sebagai orang beriman yang diridhai-Nya.

Sebagaimana terkandung dalam Al Quran surat Al Baqarah: 195.

وَأَنفِقُوا۟ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَلَا تُلْقُوا۟ بِأَيْدِيكُمْ إِلَى ٱلتَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوٓا۟ ۛ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُحْسِنِينَ

Artinya: 
"Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik."

Selain itu, berkahnya di bulan Ramadan, Rasulullah SAW menganjurkan siapapun memberi rezeki kepada keluarga, kerabat maupun tetangga.

مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا، كُتِبَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ، إِلَّا أَنَّهُ لَا يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْءٌ

"Siapa saja yang memberi makanan berbuka kepada seorang yang berpuasa, maka dicatat baginya pahala seperti orang puasa itu, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa tersebut." (HR Ahmad).

Cara Membuat Twibbon Ramadhan 2022 hingga Dapat Dibagikan di Media Sosial

6. Salat Fardhu Berjamaah

Selain salat tarawih, mengerjakan salat fardhu secara berjamaah sangat dianjurkan di bulan Ramadhan ini.

Jika saja pahala salat berjemaah di hadi biasa nilainya 27 derajat, maka selama Ramadhan pahala berlipat ganda.

Hal itu telah disabdakan oleh Rasulullah SAW, yang berbunyi:

“Segala amal kebajikan anak Adam di bulan Ramadhan dilipatgandakan pahalanya dengan 10 hingga 700 kali lipat.” (HR. Muslim)

Amalan salat jamaah ini lebih utama dilakukan, jika dibandingkan dengan salat sendirian.

Semakin banyak makmumnya (peserta salat), maka keutamaannya akan semakin dilipatgandakan pula.

Sebagaimana hal ini juga diterangkan Rasulullah SAW,

“Salat berjamaah lebih utama dibandingkan salat sendirian dengan 27 kali derajat” (HR Bukhari dan Muslim).

Niat Makan Sahur Bulan Ramadhan 2022 ! Masih Ingat Niat Puasa Ramadhan Sesuai Sunnah ?

7. Membaca Al Quran / Tadarus

Pada bulan Ramadan inilah umat muslim dianjurkan mengerjakan amalan tadarus atau membaca Al Quran.

Hal ini selaras sebagaimana anjuran Rasulullah SAW, muslim menerangi rumah-rumah mereka dengan membaca Al Quran.

Dari sahabat Abu Umamah Al-Bahili radhiallahu ‘anhu: Saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

“Bacalah oleh kalian Al Quran. Karena ia (Al Quran) akan datang pada hari kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yang rajin membacanya.” (HR. Muslim 804)

Allah SWT selalu mengingatkan umat-Nya untuk membaca firman-Nya, sebagaimana terkandung dalam Al Quran surat Faathir 29-30.

"Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan salat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, Agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri."(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved