Muhammad Pagi Hadiri Pertemuan Koordinasi Kebijakan Tentang Produksi Kelapa Kopra di Jakarta
Salah satu cara untuk mengembalikan kejayaan kelapa ialah membentuk badan khusus menangani kelapa dari hulu ke hilir seperti yang ada di India
Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi menghadiri rapat kordinasi kebijakan kelapa di Ruang Autum, Hotel Fullman, Jakarta, Senin 28 Maret 2022.
Hadir dalam kesempatan tersebut berbagai bupati penghasil kelapa yang tergabung dalam Koalisi Pemerintah Penghasil Kelapa (KOPEK).
Berdasarkan rilis yang dihimpun Tribun dari Prokopim Pemkab Mempawah yang turut mendampingi Wabup Mempawah, pada kesempatan tersebut Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Muzdalifah, mengatakan karena kurangnya perawatan kelapa sehingga produktivitas nya turun.
Selain itu juga karena efek pengumuman WHO akan efek buruk kelapa, sehingga saat ini Indonesia tidak lagi menjadi penghasil kopra terbaik dunia, saat ini menjadi nomor empat di dunia.
• Muhammad Pagi Sampaikan Penjelasan Bupati Mempawah Mengenai LKPJ di Paripurna Bersama Anggota DPRD
Muzdalifah mengatakan mari berjuang untuk meningkatkan nilai kelapa, saat ini perkebunan kelapa kita terluas di dunia, sekarang harga mulai naik, promosi kelapa di lakukan langsung oleh petani.
Muzdalifah melanjutkan Salah satu cara untuk mengembalikan kejayaan kelapa ialah membentuk badan khusus menangani kelapa dari hulu ke hilir seperti yang ada di India, Srilangka, Philipina.
"Kita akan mendorong kembali menjadi kan Indonesia penghasil kopra terbaik dan terbesar di Dunia," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi meminta agar upaya petani kelapa dapat bangkit kembali dengan nilai jual yang bisa lebih tinggi, dengan berbagai program yang tentunya akan meningkat nilai jual Kelapa di tengah persaingan antara kelapa sawit dan kelapa hibrida.
Selain itu perlu jalur pengelolaan seperti kelapa sawit, sehingga kelapa bulat perlu jalur pengelolaan dari hulu dan hilir.
Muhammad Pagi melanjutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Mempawah dalam proses menyusun regulasi agar dapat meningkatkan nilai jual dari kelapa, sehingga nantinya dapat memberikan keuntungan bagi para petani kelapa.
"Tentunya dengan rapat ini kita harapkan program unggulan dari kementerian bagi para petani kelapa dan daerah penghasil kepala," ujarnya.
Muhammad Pagi juga berharap kepada para petani kelapa untuk dapat terus mempelajari pengelolaan kelapa dengan metode baru serta melakukan inovasi dalam pengelolaan hasil kelapa, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan para petani kelapa yang ada di Kabupaten Mempawah.
"Semoga dengan berbagai program serta inovasi yang dipersiapkan oleh kementerian dapat meningkatkan kesejahteraan para petani kelapa, khusus nya di Kabupaten Mempawah," tutupnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Mempawah]
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/wakil-bupati-mempawah-muhammad-pagi-menghadiri-rapat-kordinasi-sdf.jpg)