MotoGP Mandalika
Aspal Sirkuit Mandalika Disebut Tak Sesuai Spesifikasi, Bagaimana Nasib MotoGP Indonesia 2022?
Aspal Sirkuit Mandalika akhir-akhir ini ramai dibahas karena disebut tak sesuai spesifikasi. Lantas bagaimana nasib race MotoGP Indonesia 2022?
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Aspal Sirkuit Mandalika akhir-akhir ini ramai dibahas karena disebut tak sesuai spesifikasi. Lantas bagaimana nasib race MotoGP Indonesia 2022?
Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, menerima beberapa keluhan dari para pebalap MotoGP usai menjalani sesi tes pramusim.
Salah satunya adalah aspal yang terkelupas.
Hampir semua pebalap merasakan aspal yang terkelupas.
Saat melaju di belakang pebalap lain, terasa ada batu-batu yang terpental dan mengenai motor, helm, leher, dan lengan pebalap.
Kondisi tersebut terjadi pada beberapa tikungan Sirkuit Mandalika.
• Jajal Sirkuit Mandalika! Marc Marquez Puas Performa Motor Baru Buatan Honda
Bahkan, sebagian pebalap berpendapat bahwa kondisi tersebut tidak siap untuk digunakan balapan.
Sementara itu, seri kedua MotoGP 2022 yang betajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia akan digelar dalam waktu dekat ini.
Tepatnya akan diadakan pada 18-20 Maret 2022.
Andhi Satria, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), mengatakan, ini adalah trek yang baru selesai.
Baru sekali dipakai untuk WorldSBK, yang power-nya berbeda dengan MotoGP.
"Jadi, pasti tidak hanya di Indonesia, di semua tempat, trek yang baru pasti ada kekurangan dan kelebihan."
"Mungkin dengan trek sepanjang 4,1 km, ada satu bagian yang kurang cocok dengan power sebesar itu," ujar Andhi, saat konferensi pers virtual, Rabu 16 Februari 2022.
Kondisi ini membuat banyak orang berspekulasi.
Bahkan, ada juga media luar yang menyebutkan bahwa batu aspal yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan oleh FIM.