Khazanah Islam

Puasa Rajab Tanpa Sahur - Apakah Boleh Niat Puasa Rajab di Pagi Hari ? Simak Ulasan Berikut

Nah, Sobat Tribun Pontianak ingin mengerjakan puasa Rajab tapi tidak sempat sahur lantaran bangun kesiangan? Simak ulasan berikut ini

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
PRAKASH MATHEMA / AFP
Bolehkah puasa rajab tanpa sahur? Bagaimana niatnya? Simak ulasan khazanah Islam Tribun Pontianak berikut ini / ILUSTRASI. 

Sehingga puasa yang dilangsungkan di bulan Rajab adalah puasa sunnah seperti umumnya.

Sepertpi puasa Senin Kamis, puasa Ayyamul Bidh, ataupun puasa Daud hingga puasa sunnah mutlak yang boleh dilakukan kapan saja.

Satu di antaranya sebagaimana dirangkum dari laman official web Muhammadiyah.

"Fatwa Tarjih dalam buku Tanya Jawab Agama jilid II ditegaskan bahwa anjuran memperbanyak puasa di bulan Rajab tidak ada dalil yang khusus, demikian pula dianjurkannya puasa tiga hari di bulan Rajab juga bukan anjuran khusus, tetapi termasuk anjuran umum melakukan puasa tiga hari di tengah bulan yang disebut Ayyamul Bidh,"

Demikian keterangan di laman Muhammadiyah official web.

Penjelasan lengkapnya bisa Anda lihat di link berikut ini.

Dengan demikian, maka terkait hukum puasa Rajab tapi tidak sahur mengikuti hukum puasa sunnah lainnya.

Adapun puasa sunnah tapi tidak sahur sendiri diperbolehkan menurut pendapat Imam Nawawi.

Jadwal Imsakiyah Kamis 3 Februari 2022 Lengkap Bacaan Niat Puasa Sunnah di Bulan Rajab

Hal tersebut dilandaskan pada hadist Rasulullah SAW melalui istri Rasulullah SAW, Aisya

Di mana hadist tersebut berbunyi:

عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ قَالَتْ دَخَلَ عَلَىَّ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- ذَاتَ يَوْمٍ فَقَالَ « هَلْ عِنْدَكُمْ شَىْءٌ ». فَقُلْنَا لاَ. قَالَ « فَإِنِّى إِذًا صَائِمٌ ». ثُمَّ أَتَانَا يَوْمًا آخَرَ فَقُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ أُهْدِىَ لَنَا حَيْسٌ. فَقَالَ « أَرِينِيهِ فَلَقَدْ أَصْبَحْتُ صَائِمًا ». فَأَكَلَ

Aritnya:

"Dari ‘Aisyah Ummul Mukminin, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menemuiku pada suatu hari lantas beliau berkata, “Apakah kalian memiliki sesuatu untuk dimakan?”

Kami pun menjawab, “Tidak ada.” Beliau pun berkata, “Kalau begitu saya puasa saja sejak sekarang.” Kemudian di hari lain beliau menemui kami, lalu kami katakan pada beliau,

“Kami baru saja dihadiahkan hays (jenis makanan berisi campuran kurma, samin dan tepung).”

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved