PMII Kalbar Harap Pemerintah dan Masyarakat Terus Merawat Persatuan, Persaudaraan dan Kerukunan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Bertepatan dengan peringatan HUT ke-65 Pemprov Kalbar, pada 28 Januari 2022. Ketua Mandataris PKC PMII Kalbar, Wahid Hasyim berharap bahwa pemerintah dan masyarakat terus merawat persatuan, persaudaraan dan kerukunan.

"Kalimantan Barat kedepannya harus menjadi rumah yang nyaman bagi seluruh masyarakat yang beraneka etnis, agama, budaya dan tradisi. Karena Kalimantan Barat adalah bagian dari NKRI maka kemajemukan, ke-bhinekaan dan keragaman harus berjalan beriringan," terangnya, Jumat 28 Januari 2022.

Menurut Wahid, beberapa hari belakangan ini terjadi gesekan akibat munculnya statmen tentang Kalimantan yang beredar di sosial media yang menyulut reaksi warga Kalimantan.

• Kerjasama Bidang Datun dengan Pemkab Mempawah, Kajari: Wujud Komitmen Bersama Menjadi Lebih Baik

Hal-hal yang demikian kata Wahid bisa memperuncing persatuan, persaudaraan dan kerukunan yang menjadi cita-cita luhur bangsa ini.

"Maka berhati-hati dalam bermedia sosial itu penting supaya kedepan terhindar dari upaya pecah belah dan adu domba dari pihak-pihak yang tidak ingin indonesia maju," katanya.

Dikatakan Wahid juga, kalau suasana Kalimantan Barat tidak kondusif maka akan berdampak pada seluruh aspek seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lain-lainnya.

"Kalau seperti ini maka akan menghambat kemajuan Kalimantan Barat," tegasnya.

Lanjut kata Wahid, Kalimantan Barat yang berusia 65 tahun harus menjadi contoh bagi daerah lain bagaimana bertoleransi merawat persatuan dan kesatuan.

"Kalimantan barat juga harus menjadi contoh bagaimana modernisasi dan pembangunan berjalan serasi dengan tradisi masyarakat Kalimantan Barat yang solid, dan bergotong royong, bersatu, rukun dan harmonis," katanya.

Dikatakannya, seperti tertera dalam logo HUT kalbar yang ke 65 Kalimantan Barat memiliki potensi keunggulan alam Kalbar dari sektor pertanian, perkebunan, dan pertambangan.

Potensi perairan laut Kalbar dari sektor perikanan. Kalbar sebagai Provinsi seribu sungai, dapat dan sering dilayari. Kalbar juga memiliki keberagaman potensi wisata yang menarik.

"Dan yang penting sikap dari pemerintah dan masyarakat Kalbar yang memiliki sikap semangat dan optimisme, percaya diri dan semangat juang yang kuat dan tangguh," tutupnya. (*)

[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]